Maros - Setelah dirawat selama empat hari dengan keluhan jantung di RS. Dody Sarjoto, seorang warga Kecamtan Mandai, Kabupaten Maros divonis terpapar virus corona.
Benar ada satu orang warga dari Kecamatan Mandai Maros, berusia lanjut positif corona.
Laki-laki berumur 62 tahun itu meski divonis terkena corona, tapi dalam riwayat tidak memiliki kontak dengan orang terkena corona.
"Benar ada satu orang warga dari Kecamatan Mandai Maros, berusia lanjut positif corona, yang bersangkutan awalnya dirawat di RS. Dody Sarjoto dengan keluhan jantung, namun setelah diperiksa, pasien tersebut positif corona,” kata Juru bicara Penanganan Covid-19 RSUD Salewangan Maros Dr. Syarifuddin, Jumat, 27 Maret 2020.
Syarifuddin menambahkan, saat ini pasien telah dirujuk ke Rumah Sakit rujukan viris corona, Dr. Wahidin Sudirohusodo untuk penangan lebih lanjut. Pasien yang bersangkutan juga tambah Syarif, tidak memiliki riwayat perjalanan ke daerah yang terjangkit.
“Dokter yang memeriksa pasien di RSAU Dody Sardjoto kini harus menjalani isolasi. Begitu pula perawat yang menangani beserta driver ambulans. Kalau begini kan kita kurang tenaga medis lagi. Mereka diisolasi 14 hari. Pembatasan orang memang ini sudah harus ditegaskan,” jelasnya.
Diketahui, total kasus covid-19 di Maros berjumlah 14 kasus. Masing-masing 1 positif, 3 PDP, dan 10 ODP. []