Sleman - Seorang pengendara sepedah motor ditemukan meninggal dunia di sebuah ladang persawahan yang berada di perbatasan Trimulyo dengan kecamatan Turi, Sleman, Yogyakarta pada Senin, 6 April 2020 memunculkan fakta baru. Korban meninggal karena mengidap penyakit epilepsi.
Penjemputan jenazah sontak membuat warga sekitar geger karena petugas yang mengevakuasi menggunakan pakaian hazmat lengkap dengan Alat Pelindung Diri (APD) layaknya menangani jenazah Covid-19. Hal itu sebagai antisipasi hal yang tidak diinginkan karena korban meninggal dengan cara tak wajar.
"Saat dicek oleh tim medis, korban diduga mengidap penyakit epilepsi," kata Kapolsek Sleman Komisaris Polisi Sudarno di Sleman. Selasa, 7 April 2020.
Korban bernama Toni Bagus yang beralamat di Sidowangi, Kajoran, bekerja sebagai karyawan KSP Binaraja Bojong Mendhut, Magelang, Jawa Tengah. Korban ditemukan dalam keadaan telungkup di atas sepeda motornya.
Menurut Kompol Sudarno, penemuan korban berawal ada seorang warga yang bermaksud akan melihat sawah miliknya di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Kemudian pada saat turun ke sawahnya, saksi kaget melihat korban sudah dalam posisi telungkup di atas sepeda motornya. Saksi menduga dalam sudah dalam keadaan meninggal.
Saat dicek oleh tim medis, korban diduga mengidap penyakit epilepsi.
Selanjutnya saksi memberitahu kejadian tersebut kepada warga lain. Namun saksi lain tidak berani untuk mendekat dan menolong korban. Selanjutnya warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung melapor ke Polsek Sleman.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terkait pandemi wabah virus corona, pihaknya menghubungi Satuan Tugas Covid-19 untuk membantu mengevakuasi korban.
Sekitar pukul 17.00 wib dari Satuan Tugas Covid-19 datang ke lokasi dengan menggunakan APD untuk melakukan evakuasi korban dengan menyemprotkan cairan disinfektan. Korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Yogyakarta.
Sudarno mengatakan korban diduga mengalami kecelakaan tunggal yang akhirnya terperosok ke sawah sejauh satu meter dari jalan. Korban baru bisa dievakuasi sekitar pukul 17.00 WIB.
Kendaraan sepeda motor Satria berplat nomor K 5303AW itu juga terperosok bersama tubuh korban. Saat itu korban menggunakan celana kain berwarna hitam, jaket kulit hitam, tas ransel hitam dan sepatu pantofel berwarna hitam. "Di sekitar tempat kejadian terdapat bekas goresan yang menandakan sepeda motor kecelakaan," katanya. []
Baca Juga:
- ASN di Yogyakarta Positif Covid-19 Meninggal
- Warga Sleman Dilaporkan Hanyut di Sungai Bedog
- Jembatan Selfie Blue Lagoon di Sleman Roboh
