Jakarta - Juru bicara (Jubir) Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito memastikan hingga saat ini belum ditemukan penawar atau obat ampuh untuk penyembuhan virus corona jenis baru yang mewabah global.
"Ilmuwan dan negara-negara yang ada di dunia terus berlomba untuk menciptakan obat ataupun vaksin guna menyembuhkan (pasien) Covid-19," ujar Wiku di Kantor Presiden, Kamis, 20 Agustus 2020.
Harus digunakan secara hati-hati sampai dengan betul-betul dapat direkomendasikan (obat yang) aman dan efektif.
Wiku menyampaikan, dalam minggu ini Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Ketua Pelaksana Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi akan melakukan pertemuan dengan Pemerintah Tiongkok.
Baca juga: FPKS: Temuan Obat C-19 Kado Terindah HUT ke-75 RI
"Untuk membahas hubungan bilateral dalam penanganan Covid-19. Salah satunya pembicaraan tentang vaksin, beberapa hal terkait kontribusi alat kesehatan jadi target penguatan kerjasama hubungan bilateral," ucapnya.
Wiku menjelaskan, untuk pengobatan corona saat ini, beberapa obat maupun treatment atau perawatan medis yang sudah ada sebelumnya untuk mengobati penyakit lain, mesti digunakan untuk menangani pasien yang terjangkit Covid-19.
Baca juga: Berikut Rekomendasi Pengobatan Virus Corona Covid-19
Selain itu, ada beberapa treatment yang dikembangkan di berbagai belahan dunia termasuk di Indonesia.
"Sebagian menunjukkan efek positif, meskipun juga harus digunakan secara hati-hati sampai dengan betul-betul dapat direkomendasikan (obat yang) aman dan efektif," ujar dia. []
