Rumah untuk Korban Banjir Bantaeng Mulai Dibangun

Rumah untuk korban terdampak banjir di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan saat ini tengah dibangun. Ini jumlahnya.
Kondisi banjir bandang Bantaeng membuat banyak rumah warga rusak dihantam air, Selasa, 16 Juni 2020. (Foto: Tagar/Fitriani Aulia Rizka)

Bantaeng - Pembangunan rumah untuk korban terdampak banjir di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan saat ini tengah dibangun. Sebanyak 68 korban terdampak banjir bandang pada 12 Juni lalu, rumahnya mengalami rusak parah bahkan ada yang roboh.

Sudah ada progres 30 persen, sudah ada tiga unit yang terbangun.

Kepala seksi rumah swadaya dan rumah umum Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKP2) Kabupaten Bantaeng, Edwin Taufiq menuturkan, 68 korban terdampak banjir ini menjadi prioritas Pemkab Bantaeng untuk dibangunkan. Edwin menyebut, sejauh ini sudah ada tiga unit yang terbangun.

"Sudah ada progres 30 persen, sudah ada tiga unit yang terbangun," kata Edwin, Selasa, 11 Agustus 2020.

Baca juga:

Dia menjelaskan, terdapat empat kategori rumah yang terdampak banjir. Keempat kategori tersebut yaitu rumah roboh, rusak parah, rusak sedang dan rusak ringan. Hanya saja tidak semua warga yang terdampak banjir itu bisa mendapat bantuan lantaran keterbatasan anggaran.

Edwin menyebut bahwa total keseluruhan rumah terdampak banjir itu ada sebanyak 1700 unit. Namun melihat kategori tersebut, sehingga yang layak mendapat bantuan hanya sebanyak 68 unit rumah, itupun bagi warga yang berpenghasilan rendah.

Disebutkan pula, 68 unit itu masing-masing kategori roboh sebanyak sembilan unit dan 59 unit berkategori rusak parah.

"1700 cuman bantuan itu terbatas anggarannya, cuman Rp 2,3 miliar. Ada kategori roboh, rusak berat, sedang dan ringan, jadi yang kita sentuh itu kategori roboh dan rusak berat sesuai dengan anggaran yang tersedia," jelasnya.

Kendati demikian, Edwin memastikan bahwa warga yang masuk dalam kategori rusak ringan tetap mendapat bantuan. Namun bantuan itu belum bisa terealisasi saat ini lantaran anggaran yang digunakan nantinya berasal dari Dana Alokasi Khusus atau DAK.

"Adapun yang kategori sedang nanti kami sentuh di cadangan DAK yang sementara ini diverifikasi," kata dia.

Rumah bantuan yang dikerjakan ini, kata dia, sesuai dengan standar rumah sehat. Menurutnya rumah warga di bantaran sungai yang terdampak banjir itu tidak sesuai dengan standar tersebut.

"Kita pakai standar rumah sehat. Rumah yang tidak mempunyai MCK atau septic tank. Rata-rata yang kita bantu tinggal di bantaran sungai dia langsung membuang ke sungai jadi kita buatkan septik tank sehingga masuk rumah sehat," jelas dia. []

Berita terkait
Serunya Camping di Pinus Rombeng Bantaeng
Jika anda ingin menghabiskan waktu akhir pekan bersama keluarga ataukomunitas anda, jangan lupa mengunjungi Camping Pinus Rombeng Bantaeng.
Kata Kadisdikbud Bantaeng, Dana BOS Bisa Beli Kuota
Kadis Pendidikan Bantaeng mengatakan, dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) bisa digunakan untuk beli kouta internet
Bantaeng Izinkan Lomba HUT RI, Ini Persyaratannya
Lomba 17-an di Kabupaten Bantaeng tidak dilarang untuk diselenggarakan. Tapi harus memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.