Makassar - Rumah berlantai dua di Kelurahan Maradekaya, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 1 September 2020 sekitar pukul 01.30 WITA, dilalap api hingga pemilik rumah harus dilarikan ke rumah sakit.
Pemilik rumah yang diketahui sebagai pelatih Barongsai, Andreas Sutedjo, 52 tahun dilarikan ke rumah sakit, setelah berusaha menyelamatkan diri dari kobaran api yang sumbernya belum diketahui.
Dia sendiri tinggal, banyak peralatan barongsai di dalam rumahnya.
Api pertama kali terlihat oleh warga di lantai dua rumah pelatih Barongsai tersebut, lalu meminta tolong ke warga sekitar lainnya untuk membantu memadamkan api. Pemilik rumah yang berada di dekat kobaran api berusaha menyelamatkan diri dengan dibantu tetangganya.
Menurut Ketua RT 03 Kelurahan Maradekaya, Hamka, mengatakan, dirinya yang sempat tertidur tetapi tiba-tiba dibangunkan oleh warga yang melihat kobaran api dari rumah milik, Andreas Sutedjo.
"Api pertama kali terlihat oleh beberapa warga yang sementara bermain domino sehingga mereka membangunkan saya. Kemudian kami berusaha menyelamatkan Andreas yang berada di lantai dua," kata Hamka saat ditemui di lokasi.
Pemilik rumah Andreas Sutedjo, kata Hamka nyaris melompat dari lantai dua tetapi berhasil dievakuasi oleh tetangganya yang memberikan sebuah tangga untuk segera menyelamatkan diri.
"Saat itu dia masih berada di dalam rumah lantai dua lalu warga mengambilkan tangga. Dia mengalami luka bakar di bagian kedua tangannya dan saat ini usudah berada di rumah sakit," ungkapnya.
Personel Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Makassar yang mendapatkan informasi tersebut langsung bergerak ke lokasi untuk memadamkan api.
"Dia sendiri tinggal, banyak peralatan barongsai di dalam rumahnya,"kata Hamka. []