Jakarta - Reuni Akbar Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan berlangsung pada Senin, 2 Desember 2019 di kawasan Monas, Jakarta Pusat.
Tetapi, belum diketahui apakah Rizieq Shihab akan menghadiri acara tersebut atau tidak mengingat adanya upaya pencekalannya terkait overstay dari Arab Saudi untuk pulang ke Indonesia.
Namun, kabar terbaru, Rizieq akan menghadiri acara Reuni PA 212. Demikian dikatakan Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif, kepada awak media seusai melakukan konfrensi pers mengenai pelaksanaan reuni akbar tersebut.
"InsyaAllah, beliau sudah komitmen. Andaikan cekalnya sudah bisa dicabut, beliau tidak dicekal InsyaAllah akan hadir di acara reuni 212," kata Slamet di DPP FPI, Jalan Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis, 21 November 2019.
Dia mengatakan segala upaya terus mereka lakukan agar pentolan Front Pembela Islam (FPI) itu dapat kembali ke Tanah Air.
InsyaAllah, beliau sudah komitmen.
"Kami sedang berupaya. Kami sudah kirimkan surat ke Dubes Saudi Arabia, kemudian ke Kemenlu, Komnas HAM. Kemudian kami juga sudah minta audiensi kepada Dubes Saudi Arabia, Kemenlu, Komnas HAM, DPR dan kepada pihak kepolisian," ujarnya.
Slamet berharap, setelah dilakukannya upaya pendekatan kepada institusi-institusi itu, mereka dapat menerima jawaban mengapa Rizieq tidak dapat pulang ke negaranya sendiri.
"Mudah-mudahan ada titik terang di mana letak masalah yang membuat beliau tercekal sampai hari ini," kata dia. []
