Respons Keras Amerika Jika Rusia Kirim Pasukan ke Ukraina

Kesiapan Amerika dan sekutu-sekutunya untuk menanggapi dengan “cepat dan keras” jika Rusia mengirim pasukan militer ke Ukraina
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berbicara dalam konferensi persi di Berlin, Jerman, pada 20 Januari 2022 (Foto: voaindonesia.com - Pool photo via AP/Bernd Von Jutrczenka)

Jakarta – Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS), Antony Blinken, pada Kamis, 20 Januari 2021, memperingatkan kesiapan Amerika dan sekutu-sekutunya untuk menanggapi dengan “cepat dan keras” jika Rusia mengirim pasukan militer ke Ukraina.

Pernyataan Blinken yang disampaikan di Jerman itu tampaknya merupakan upaya lain untuk menjernihkan kebingungan tentang posisi AS dan NATO setelah kritik tajam dilontarkan kepada Presiden Joe Biden karena mengatakan “serangan kecil” yang dilakukan Rusia akan menimbulkan tanggapan yang lebih rendah.

Para diplomat tinggi Amerika dan Eropa berupaya memproyeksikan kesatuan front terhadap Rusia merujuk pada kekhawatiran bahwa Rusia mungkin berencana menginvasi Ukraina.

konvoi militer rusiaKonvoi militer Rusia dikerahkan di Krimea, dekat Ukraina, 19 Januari 2022 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Rusia telah menempatkan sekitar 100.000 tentara di dekat Ukraina.

Biden pada Rabu, 19 Januari 2022, lalu mengatakan ia menilai Rusia akan melakukan serangan. Biden memperingatkan Presiden Rusia, Vladimir Putin, bahwa negaranya akan membayar “harga mahal” atas jatuhnya korban jiwa, dan kemungkinan pemutusan sistem perbankan global jika hal itu terjadi.

Blinken sendiri pada Kamis, 20 Januari 2022, melangsungkan pembicaraan dengan para diplomat dari Jerman, Prancis dan Inggris – yang dikenal sebagai The Quad. Sehari sebelumnya ia bertemu Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, di Kyiv untuk membahas ancaman tersebut.

Rusia telah membantah rencana invasi, dan justru menuduh Barat yang merencanakan “provokasi' di Ukraina, dengan mengutip pengiriman senjata ke negara itu oleh pesawat angkut militer Inggris dalam beberapa hari terakhir ini.

perbatasan rusia dan ukrainaPerbatasan antara Rusia dan Ukraina (Sumber: economist.com)

Blinken berjuang untuk menekankan bahwa Amerika dan sekutunya bersatu untuk menghadapi tindakan Rusia, dan mencatat bahwa diplomat-diplomat Amerika telah melakukan lebih dari 100 pertemuan dengan sekutu dalam beberapa pekan terakhir ini.

“Kesatuan itu memberi kita kekuatan, kekuatan yang tidak dimiliki dan tidak dapat ditandingi oleh Rusia. Itulah sebabnya sejak awal kami membangun aliansi dan kemitraan sukarela. Hal ini juga yang membuat Rusia secara sembrono berupaya memecah belah kami,” tegas Blinken (em/jm)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Konsekuensi Berat Bagi Rusia Jika Invasi Ukraina

Menlu Jerman Kunjungi Rusia Usai Melawat ke Ukraina

Tindakan Terhadap Rusia Jika Moskow Serang Ukraina

Situasi Terkait Rusia-Ukraina Sangat Berbahaya

Berita terkait
Menlu Amerika Bertemu Menlu Rusia Bahas Ukraina
Ini keempat kalinya dalam sepekan terakhir di mana para pejabat AS dan Rusia terlibat dalam pembicaraan langsung
0
Jawaban Jokowi Saat Ditanya Pilih Puan Maharani atau Ganjar Pranowo Capres 2024
Apa jawaban Presiden Jokowi ketika wartawan bertanya kepadanya: pilih siapa capres untuk Pilpres 2024, Puan Maharani atau Ganjar Pranowo.