Larantuka - Wakil Bupati Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Agus Boli mengerahkan ratusan aparatur sipil negara (ASN) mendaki gunung Ile Mandiri, Larantuka, Selasa 17 September 2019 sekitar pukul 10.00 WITA.
Mereka di sana melakukan pemadaman kebakaran hutan yang terjadi di salah satu titik kawasan Kelurahan Amagarapati, Kecamatan Larantuka. Para ASN yang sengaja diliburkan hari itu bergabung dengan personel TNI dan Polri.
"ASN hari ini diliburkan dan mendaki gunung menuju titik api," kata Agus, Selasa 17 September 2019.
Menurut Agus, dia memimpin langsung para ASN untuk mendaki gunung Ile Mandiri, ikut membantu memadamkan api yang terus menjalar dan meluas.
Kami berhasil mematikan satu titik api di bukit lereng Amagarapati dekat pemakaman Raja Larantuka
"Semua warga termasuk ASN mesti bahu membahu ke gunung membantu padamkan api dengan cara sederhana yakni membuat kanal atau membersihkan jalur pemisah hutan belukar yang sudah terbakar dengan area yang belum terbakar agar nyala api tidak merembes ke tengah perkebunan rakyat dan pemukiman penduduk," tegasnya.
Menurut Agus, jika api sampai merembes ke wilayah perkebunan rakyat maka masyarakat akan susah. Semua tanaman perkebunan pasti mati.
Lebih parah lagi, kata dia, jika puncak Ile Mandiri habis dilahap api maka akan menjadi gundul dan berpotensi menimbulkan banjir dan longsor di Kota Larantuka dan sekitarnya seperti kejadian kelabu tahun 1979 dan 2003.
"Saya minta para camat, lurah dan kades-kades sekeliling lereng gunung Ile Mandiri seperti Kecamatan Larantuka, Ilemandiri dan Lewolema agar menggerakkan masyarakat membuat petak pembatas api dengan perkebunan agar tidak merembes ke kebun dan pemukiman warga," tukasnya.
Dia juga berharap Raja Larantuka menggelar ritual atau seremoni adat meminta hujan turun untuk bisa memadamkan api. Sejauh ini, upaya pihaknya kata Agus sudah berhasil memadamkan satu titik.
"Kami berhasil mematikan satu titik api di bukit lereng Amagarapati dekat pemakaman Raja Larantuka. Sedangkan titik lain masih kita gerakkan ASN dan masyarakat bahu membahu membantu pemadaman," ungkapnya.
Dukungan serupa dia harapkan dari Badan Penanggulangan Bencana Nasional untuk membantu memadamkan api karena area apinya terus meluas.[]