PSS Tak Akan Tinggalkan Sleman

PSS Sleman tidak menutup peluang meninggalkan Sleman setelah berganti pemilik. Namun itu dibantah. PSS dipastikan tetap di Sleman.
PSS Sleman menyatakan tidak akan meninggalkan Sleman meski sudah berganti pemilik. Namun itu dibantah. PSS dipastikan tetap di Sleman. Tampak PSS di pertandingan liga. (Foto: Dok/Tagar/Gonang Susatio)

Sleman - PSS Sleman tidak menutup peluang meninggalkan Sleman. Kehadiran pemilik anyar setelah membeli saham mayoritas memungkinkan bila klub tersebut tak lagi bermarkas di Bumi Sembada. Namun keraguan itu ditepis tim kebanggaan Slemania dan Brigatta Curva Sud yang berdiri pada 1976 ini. PSS dipastikan tetap berada di Sleman.

Perusahaan pengelola PSS, PT Putra Sleman Sembada melalui Direktur Utama Marco Gracia Paulo memastikan hal tersebut. Dia tegas menyatakan sudah menjadi komitmen dari pemegang saham mayoritas bila PSS tak akan keluar dari Sleman.

Menurut Marco PSS tetap Sleman. Tak pernah terbersit keinginan dari sang pemilik untuk memindahkan klub tersebut ke kota lain.

Jadi, kami ingin PSS tak sekadar sebuah klub yang berlaga di Liga 1 tapi lebih dari sebuah klub

"Bila ada kekhawatiran dengan adanya investor baru lalu diartikan bahwa PSS dijual berarti Sleman juga dijual, itu salah," kata Marco di Sleman, Selasa, 15 September 2020.

"PSS tak akan keluar dari Sleman, PSS adalah Sleman, selamanya Sleman," ujar dia menegaskan. 

PSS Berharap Jadi Klub yang Lebih Profesional 

Menurut Marco banyak program yang sudah disiapkan untuk mengantarkan PSS bisa menjadi sebuah tim yang lebih baik dan profesional. Program itu antara lain melakukan silaturahmi dan kulo nuwun kepada para stake holders di Sleman. Di samping itu, terdapat beberapa target yang sudah dicanangkan, selain memperbaiki posisi di Liga 1 dari peringkat 8 pada musim lalu menjadi peringkat 5 pada musim 2020 ini.

"Jadi, kami ingin PSS tak sekadar sebuah klub yang berlaga di Liga 1 tapi lebih dari sebuah klub. Membawa Sleman pada peta Indonesia tak cuma jadi lokasi sebuah klub tapi juga tujuan pariwisata dengan potensinya yang luar biasa," tutur Marco menjelaskan.

Selain itu, kata dia, terdapat beberapa target yang sudah dicanangkan selain memperbaiki posisi di Liga 1. Target tersebut antara lain mendapatkan ISO pada 2022 dan meraih gelar juara pada tahun berikutnya, yaitu 2023.

"Hal lain yang terpenting adalah apa yang kita inginkan dari PSS? Kami ingin kembali ke akar Super Elang Jawa. Seperti apa filosofi permainan PSS, bagaimana nanti itu bisa diwariskan pada generasi mendatang," ujarnya.

Baca juga: 

PSS Sleman, Latihan Mandiri Kini Bawa Alat Mandiri

Pelatih PSS dan Irfan Bachdim Jalani Swab Test Ulang

Maka untuk mempertegas komitmen PSS tetap berada di Sleman, jajaran manajemen telah menemui Pemerintah Kabupaten (Pemkab) serta stake holder lain. Dirut PT Putra Sleman Sembada, misalnya, beraudiensi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Sleman Hardo Kiswoyo. Dalam audiensi di kantor Bupati itu hadir juga Direktur Komersial PT PSS, Yoni Arseto, Ketua BKAD Sleman, Haris Sutarta, UPT Stadion Maguwoharjo, Ketua KONI Sleman, Pramono dan Kepala Dispora Sleman, Agung Armawanta.

Sebelumnya Dirut PT PSS tersebut juga mengadakan audiensi dengan Pemerintah Desa (Pemdes) Maguwoharjo, ngopi bersama awak media dan menemui Asosiasi Kabupaten (Askab) Sleman.

"Tak perlu dikhawatirkan jika klub kebanggaan masyarakat Sleman ini akan pergi dari Sleman. Kekhawatiran itu berlebihan. Saatnya bagi semua pihak bersinergi membawa PSS menjadi lebih baik, menjadi sebuah klub yang benar-benar profesional dalam arti sebenarnya, tak sekedar jargon semata," ujar Marco menegaskan. []

Berita terkait
Liga 1 Tanpa Degradasi, PSS Sleman Tetap Beri Bonus
Liga 1 tanpa degradasi tak membuat PSS Sleman bersantai. Mereka tetap harus fight memburu 5 besar. Dan bonus pun dijanjikan untuk pemain.
Lebih Berisiko, PSS Sleman Tak Siapkan Uji Coba
PSS Sleman menilai tak perlu melakukan uji coba sebagai persiapan menghadapi Liga 1. Risiko yang dihadapi membuat PSS tak agendakan uji coba.
PSS Sleman, Antara Pelatih Dejan dan Pemain Muda
Misi PSS Sleman mengamankan pelatih Dejan Antonic tuntas sudah. Pelatih tetap bersama PSS dan bakal membangun tim dengan para pemain muda.
0
LaNyalla Minta Pemerintah Serius Berantas Pungli
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah serius memberantas pungutan liar (pungli). Simak ulasannya berikut ini.