PSM Gagal di Liga Bukan Salah Pelatih Kalezic

Kegagalan PSM Makassar berprestasi di Shopee Liga 1 bukan sepenuhnya kesalahan pelatih Darije Kalezic yang hanya bertahan satu musim di Indonesia.
Pemain PSM Makassar Asnawi Mangkualam menyebut Darije Kalezic (kanan) adalah pelatih luar biasa. Bila PSM gagal di kompetisi, itu bukan sepenuhnya kesalahan pelatih. (Foto: Tagar/Muhammad Ilham)

Makassar - Pelatih Darije Kalezic hanya bertahan satu musim menangani PSM Makassar. Dirinya memang gagal mengulang sukses PSM di musim sebelumnya yang menjadi runner up Liga 1. Namun kegagalan tim Juku Eja dinilai bukan sepenuhnya kesalahan Kalezic. 

Kalezic menyatakan mundur menjelang laga melawan PSS Sleman di kompetisi Shopee Liga 1 2019 di Makassar. Faktor kesehatan ditambah ingin segera berkumpul dengan anak dan istri di Eropa membuat dia memilih meninggalkan Indonesia. Namun, pelatih asal Bosnia ini sudah tak mendampingi tim di laga yang berakhir imbang 1-1 di Stadion Andi Mattalatta, Minggu 15 Desember 2019.  

Meski hanya satu musim menangani PSM, Kalezic tidak sepenuhnya gagal. Dirinya memang tak mampu mengulang sukses yang diraih pelatih sebelumnya, Robert Rene Alberts yang membawa tim Juku Eja menjadi runner up liga. 

Darije adalah pelatih luar biasa. Bila kami kurang mendapatkan hasil yang baik itu bukan sepenuhnya kesalahan dia

Musim ini sampai pekan ke-33, PSM hanya berada di peringkat 10. Tim juga mencatat rekor tak pernah menang di pertandingan tandang. 

Namun bek muda Asnawi Mangkualam Bahar menilai selama satu musim menjadi pelatih PSM, Kalezic melakukan banyak terobosan. Terutama memberi kesempatan pemain lokal muda. Mereka mendapat kesempatan merasakan atmosfer kompetisi Liga 1 maupun Piala Indonesia dan Piala AFC. 

Menurut dia Kalezic merupakan sosok pelatih yang luar biasa. Bila PSM gagal di kompetisi, Asnawi menilai itu bukan kesalahan sang pelatih.

"Darije adalah pelatih luar biasa. Bila kami kurang mendapatkan hasil yang baik itu bukan sepenuhnya kesalahan dia," kata Asnawi.

Demikian pula rekor buruk Pasukan Ramang di laga tandang yang membuat mereka gagal bersaing di papan atas. Asnawi menuturkan kegagalan itu menjadi catatan tersendiri Kalezic. Menurutnya ada beberapa faktor sehingga PSM Makassar maksimal sepanjang musim.

"Kami meraih hasil kurang baik isebabkan beberapa faktor. Jadi bukan sepenuhnya kesalahan dia," ujar dia.

Kalezic sesungguhnya merupakan salah satu pelatih yang sukses menangani PSM. Di tengah kompetisi yang padat, PSM dibawanya ke semifinal Piala AFC zona Asia Tenggara. Dia juga mengantarkan PSM meraih Piala Indonesia 2019. Ini merupakan gelar pertama PSM selama 19 tahun terakhir. 

Namun alasan kesehatan yang membuat Kalezic harus meninggalkan Indonesia. Dirinya pun kembali ke Belanda untuk berkumpul bersama keluarganya.

"Saya berharap dia tetap melanjutkan karier sebagai pelatih di mana pun berada. Saya berharap dia sukses terus," kata Asnawi memungkasi. []

Berita terkait
Tanpa Pelatih Kalezic, PSM Ditahan PSS Sleman
PSM Makassar hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan PSS Sleman di laga kandang terakhir PSM di Makassar, Minggu 15 Desember 2019.
Kalezic Optimistis Beri Kemenangan Terakhir PSM
Pelatih Darije Kalezic optimistis menang di laga terakhirnya bersama PSM Makassar saat menjamu PSS Sleman di Makassar, Minggu 15 Desember 2019.
Usai Lawan PSS, Kalezic Mundur Sebagai Pelatih PSM
Pelatih Darije Kalezic menjalani laga terakhir bersama PSM Makassar saat menjamu PSS Sleman di Makassar, Minggu 15 Desember 2019.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.