Jakarta - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden, divaksinasi Covid-19 hari Senin, 21 Desember 2020. Dalam pernyataannya Biden mengatakan, ia berharap vaksinasi diberikan secara terbuka "dan terus membangun kepercayaan masyarakat dalam proses ilmiah."
Para pemimpin Amerika lainnya divaksinasi minggu lalu, termasuk Wakil Presiden Mike Pence, Ketua DPR Nancy Pelosi dan ketua fraksi Republik yang mayoritas di Senat, Mitch McConnell.
Juga pada Senin, 21 Desember 2020, vaksin kedua, produksi Moderna, akan tiba di berbagai lokasi di seluruh Amerika.
Badan Pengawas Pangan dan Obat Amerika hari Jumat, 18 Desember 2020, memberi izin penggunaan darurat vaksin Moderna. Perkembangan itu secara signifikan mendorong upaya vaksinasi Amerika. Vaksin buatan Pfizer-BioNTech telah disetujui awal bulan ini.
Prioritas kampanye vaksinasi massal adalah petugas kesehatan garis depan dan lansia di panti wreda, upaya menangani sebagian populasi yang paling rentan sebelum meluas ke yang lain.
Dewan penasihat federal mengatakan hari Minggu, 20 Desember 2020, kelompok berikutnya haruslah orang-orang yang berusia di atas 75 tahun, serta mereka yang bekerja dalam bidang penting seperti petugas pemadam kebakaran, guru, dan karyawan toko bahan pangan.
Amerika mengalami lonjakan penularan dalam dua bulan ini, dan dalam seminggu terakhir telah menambahkan rata-rata lebih dari 215.000 kasus baru setiap hari. Amerika memimpin dunia dengan hampir 318.000 kematian akibat Covid-19, menurut data Johns Hopkins University, yang melacak wabah global (ka/ab)/voaindonesia.com. []
