Presiden Joe Biden Cap Putin Sebagai Seorang Diktator

Biden mengatakan "kebebasan akan selalu mengalahkan tirani" dan bahwa serangan Vladimir Putin "direncanakan dan tidak diprovokasi"
Para pendukung Ukraina berdemo di Toronto, Ontario, Kanada, setelah Rusia melancarkan invasi terhadap Ukraina, 24 Februari 2022 (Foto: voaindonesia.com - Reuters/Nick Lachance)

Jakarta - Pidato kenegaraan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, muncul di tengah invasi Rusia ke Ukraina. Presiden Biden mengatakan "kebebasan akan selalu mengalahkan tirani" dan bahwa serangan Vladimir Putin "direncanakan dan tidak diprovokasi."

Presiden Biden telah memberikan pidato kenegaraan pertamanya sejak menjabat menjadi presiden. Biden memulai pidatonya dengan membahas invasi Rusia ke Ukraina. Ia mengatakan bahwa AS mendukung Ukraina dan ada "kebulatan tekad yang tak tergoyahkan bahwa kebebasan akan selalu menang atas tirani."

Lebih lanjut Biden mengatakan serangan Presiden Rusia, Vladimir Putin, "direncanakan dan tidak diprovokasi."

"Putin sekarang terisolasi dari dunia, lebih dari sebelumnya," kata Biden yang kemudian disambut tepuk tangan meriah.

Biden pun mencap Putin sebagai seorang diktator. "Seorang diktator Rusia, menyerang negara luar, menimbulkan kerugian di seluruh dunia," tegasnya.

Biden kemudian memberikan peringatan kepada oligarki Rusia, mereka yang kata Biden telah membangun kekayaan dari "rezim kekerasan."

demo di kedubes rusia di tokyoAktivis memegang plakat dalam aksi unjuk rasa memprotes invasi Rusia ke Ukraina, di dekat Kedutaan Besar Rusia di Tokyo, Jepang, 25 Februari 2022 (Foto: voaindonesia.com - Charly TRIBALLEAU/AFP)

1 Wilayah udara AS ditutup untuk Rusia

Dalam kesempatan ini, presiden ke-46 AS ini mengumumkan bahwa wilayah udara Amerika akan ditutup untuk semua pesawat Rusia. "Kami akan bergabung dengan sekutu kami dalam menutup wilayah udara Amerika untuk semua penerbangan Rusia, semakin mengisolasi Rusia," kata Biden.

Biden menekankan bahwa pasukan AS "tidak akan terlibat dalam konflik dengan pasukan Rusia di Ukraina," tetapi mereka akan dikerahkan untuk membantu mengamankan sekutu NATO.

Turut hadir dalam acara pidato kenegaraan ini Duta Besar Ukraina, Oksana Markarova, sebagai tamu. Markarova duduk di sebelah Ibu Negara AS Jill Biden.

Pemerintahan Biden saat ini telah mengubah fokus mereka dalam berurusan langsung dengan pandemi Covid-19 menjadi menghadapi tantangan keamanan yang serius di Eropa. Pidato Biden ini dilakukan di tengah-tengah Rusia melanjutkan serangannya ke Ukraina.

dubes ukraina untuk asDuta Besar Ukraina untuk AS, Oksana Markarova (kiri), menjadi tamu undangan di pidato kenegaraan Presiden AS, Joe Biden (Foto: dw.com/id)

2 Rusia terus lancarkan serangan ke Ukraina

Sebuah serangan udara Rusia pada Selasa, 1 Maret 2022, menghantam menara utama saluran televisi nasional di pusat kota Kiev. Akibat serangan ini, dilaporkan lima orang tewas dan lima orang lainnya mengalami luka-luka.

Kementerian Dalam Negeri Ukraina mengatakan peralatan di sana telah rusak dan "saluran tidak akan berfungsi untuk sementara waktu" setelah ledakan terdengar di distrik Babi Yar.

presiden ukraina bicara dng wargaPresiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, berbicara kepada warganya melalui telepon pintarnyanya di Ibu Kota Kyiv, Ukraina, 26 Februari 2022 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, mendesak Uni Eropa (UE) untuk membuktikan bahwa UE mendukung Ukraina melawan invasi Rusia. Komentarnya muncul dalam tautan video ke Parlemen Eropa satu hari setelah dia mengajukan permintaan resmi untuk bergabung dengan blok tersebut.

Sementara lebih dari 70 tentara Ukraina tewas ketika pasukan Rusia menembaki sebuah pangkalan militer di kota Okhtyrka, demikian kata Gubernur Regional Dmytro Zhyvytskyy dalam pernyataannya di media sosial. Okhtyrka terletak di antara Kiev dan Kharkiv, di wilayah timur laut Sumy.

Selain itu, pasukan Rusia juga dilaporkan menembaki alun-alun pusat kota terbesar kedua di Ukraina, Kharkiv. Pasukan Rusia menembaki gedung-gedung administrasi lokal. Mereka telah meluncurkan senapan serbu GRAD dan rudal jelajah.

Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan dalam pembaruan intelijen bahwa upaya Rusia untuk menyerang Kiev mengalami "sedikit kemajuan" dan menyebut "kesulitan logistik" sebagai alasan kurangnya kemajuan yang dicapai. Pemerintah Inggris mengatakan pada hari Selasa, 1 Maret 2022, bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin dapat menghadapi tuntutan atas kejahatan perang.

Sebelumnya, pada hari Senin, 28 Februari 2022, gambar satelit menunjukkan konvoi militer besar Rusia berjarak 65 kilometer menuju Kiev [rap/ha (AP, Reuters, dpa, AFP)]/dw.com/id. []

Amerika dan Sekutu Eropa Siapkan Sanksi Terhadap Rusia

Sanksi yang Bertubi-tubi Diprediksi Akan Runtuhkan Ekonomi Rusia

Sanksi Keuangan Jadi Salah Satu Pilihan untuk Hukum Rusia

Rusia Sudah Didepak dari Sistem Perbankan Global SWIFT

Berita terkait
Protes Menentang Invasi ke Ukraina Menggema di Bebeapa Kota di Rusia
Meski berisiko ditangkap, orang-orang di beberapa kota di Rusia turun ke jalan untuk memprotes operasi militer Rusia ke Ukraina
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.