Presiden Apresiasi Program Digital Talent Scholarship Kemkominfo

Kemkominfo meningkatkan kompetensi talenta digital lewat Program Digital Talent Scholarship. Hal ini, diapresiasi oleh Presiden Joko Widodo.
Kemkominfo meningkatkan kompetensi talenta digital anak-anak muda Indonesia lewat Program Digital Talent Scholarship.(Foto:Tagar/Kemkominfo)

Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) meningkatkan kompetensi talenta digital anak-anak muda Indonesia lewat Program Digital Talent Scholarship (DTS).  Semua pihak yang terlibat dalam program ini, diapresiasi oleh Presiden Joko Widodo, terutama Kemkominfo yang telah berkerja keras dalam mewujudkannya.

“Transformasi digital dapat menjadi solusi cepat dan strategis bagi Indonesia untuk menyongsong masa depan. Namun, juga sangat penting menjaga kedaulatan dan kemandirian digital dengan mendorong penguatan produksi serta talenta dalam negeri,” tutur Presiden Jokowi dalam sambutan Peluncuran Konektivitas Digital Indonesia di Istana Negara, Jakarta pada Jum'at, 26 Februari 2021.

Program ini dilaksanakan melalui kerja sama dengan perusahaan teknologi global dan lokal, 55 mitra universitas, 37 sekolah vokasi, serta Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) di 34 provinsi di Indonesia.

Kemkominfo menegaskan, program pelatihan digital ini, sudah dimulai sejak tahun 2018 dengan menyelenggarakan Program DTS di level intermediate digital skills bagi putra-putri Indonesia berijazah SMA sederajat dan sarjana untuk 100.000 peserta pada tahun 2021.

Menteri Kominfo Johnny G. Plate mengatakan, beberapa tema pelatihan dalam Program DTS antara lain Artificial Intelligence, Internet of Things, Machine Learning, Big Data Analytics, Cloud computing, dan berbagai teknologi turunannya.

"Program ini dilaksanakan melalui kerja sama dengan perusahaan teknologi global dan lokal, 55 mitra universitas, 37 sekolah vokasi, serta Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) di 34 provinsi di Indonesia," tegasnya.

Sebelumnya, Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Kominfo, pada 14 Februari sampai 27 Maret 2021 lalu, telah membuka kembali pendaftaran program Digital Entrepreneurship Academy (DEA) Program Digital Talent Scholarship 2021.

Program yang bertujuan mencetak talenta digital ini, mempunyai aktivitas pada bidang UMKM dan digelar bekerja sama dengan Mitra Global Tech Company, termasuk Facebook dan Google, serta dan Start-up Lokal.

Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy ini terdiri dari tiga jenis kelas pelatihan, yaitu kelas umum, kelas kuliner yang dikhususkan untuk pelaku atau calon pelaku serta peminat Bidang UMKM Kuliner, dan kelas ibu rumah tangga yang dikhususkan untuk wanita yang sudah atau pernah menikah.

Tema pelatihan yang dibuka dalam program DEA antara lain Digital Entrepreneurship Facebook, Digital Entrepreneurship Kelas Ibu Rumah Tangga dan Kelas Umum yang didukung oleh Google, Digital Entrepreneurship Kelas Kuliner dan Kelas Umum yang bekerjasama dengan Gojek.

Program Digital Talent Scholarship merupakan program stimulus pelatihan digital untuk menyiapkan talenta digital andal dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0. Bekerja sama dengan perusahaan teknologi global, startup lokal, politeknik serta universitas baik negeri maupun swasta, Kementerian Kominfo membuka peluang bagi 100 ribu warga negara untuk mempelajari dan meningkatkan kompetensi data analysis, artificial intelligence (AI), cloud computing dan cybersecurity, serta kompetensi lain di bidang digital.

Program Digital Talent Scholarship pada tahun 2021, didesain untuk menciptakan ekosistem seimbang dalam memaksimalkan peran pentahelix (pemerintah, komunitas/masyarakat, institusi pendidikan tinggi, dunia usaha, dan media) untuk menjadi fasilitator dan akselerator pendukung ekonomi digital.

DTS, merupakan program yang diusung Kominfo untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing, produktivitas, profesionalisme SDM bidang teknologi informasi dan komunikasi bagi angkatan kerja muda Indonesia, masyarakat umum, dan aparatur sipil negara.

Secara garis besar, Program DTS 2021 dibagi menjadi delapan akademi, yakni Fresh Graduate Academy (FGA), Vocational School Graduate Academy (VSGA), Thematic Academy (TA), Professional Academy (ProA), Government Transformation Academy (GTA), Digital Entrepreneurship Academy (DEA), Digital Leadership Academy (DLA), serta Talent Scouting Academy (TSA).

Program ini, diharapkan dapat memberi kebermanfaatan kepada angkatan kerja muda, masyarakat umum, dan PNS TNI-Polri. Nilai tambah program DTS yaitu peningkatan sosialisasi dan edukasi terhadap industri dalam pengembangan SDM Digital. []

Berita terkait
Kemkominfo Berkolaborasi Sukseskan Vaksinasi Covid-19 bagi Awak Media
Menkominfo berkoordinasi dengan Kemenkes dan Dewan Pers melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada awak media.
Kemkominfo Bentuk NEC, Jadikan Ruang Digital Indonesia Bersih
Kemkominfo bentuk Komite Etika Berinternet atau Net Ethics Committee untuk jadikan ruang digital Indonesia yang bersih.
Kemkominfo Dukung Internet Merata untuk Pelaku UMKM
Kemkominfo mendukung penyediaan akses jaringan internet yang merata di seluruh wilayah Indonesia agar pelaku UMKM bisa memasarkan produk online.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.