Medan - Pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno berhasil mendulang perhatian masyarakat di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara (Sumut) pada Pemilu Serentak 2019. Pasangan ini menang melawan pasangan nomor 01 Jokowi-Ma'ruf.
Di Kota Lemang itu, dari 96.085 suara yang sah dan terpakai, pasangan nomor urut 02 memperoleh 53.591 suara dan paslon nomor 01 mendapat perolehan suara sebanyak 42.494.
Sebelumnya, kertas surat suara yang diterima oleh KPU Tebing Tinggi sebanyak 120.124 dan dikembalikan atau rusak dan keliru coblos sebanyak 116. Total surat suara yang digunakan mencapai 96.085. Sedangkan kertas suara yang tak sah, 1.455 dan kertas suara sah total 97.540.
Parpol peraih suara terbanyak di kota ini diraih Gerindra, dengan suara 17.599, lalu disusul dengan PDI Perjuangan dengan perolehan suara 14.551, kemudian Golkar 10.826 dan terakhir PKS sebanyak 10.695.
Sedangkan untuk calon legislatif (caleg) yang memiliki suara terbanyak untuk ke Senayan dari Kota Tebing Tinggi diraih oleh Meutya Hafid, caleg Partai Golkar dengan 6.863 suara, lalu disusul dari PKS yaitu Tifatul Sembiring 4.575, kemudian Muhammad Safii dari Partai Gerindra dengan 4.517 dan Sofyan Tan dari PDI Perjuangan memperoleh 4.440 suara.
Ketua KPU Kota Tebing Tinggi, Abdul Khalik membenarkan hal tersebut pada rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat Sumut pada Senin 6 Mei 2019 sekitar pukul 22.30 WIB di Hotel JW Marriot, Kota Medan.
"Jumlah kertas suara yang sah dan tidak di Pemilu 2019 untuk Kota Tebing Tinggi telah kita (KPU) bacakan pada rapat pleno terbuka rekapitulasi tingkat provinsi," ujarnya. []
Baca juga:
