Posisi 11 Orang Terkaya Rusia Ini Harus Terdepak Akibat Perang di Ukraina

Sebanyak 11 miliarder asal Rusia terpaksa harus terdaftar dari posisi kekayaan akibat perang yang terjadi di Ukraina beberapa waktu ini.
Seorang prajurit Ukraina berjalan melewati saat api dan asap membubung di atas pusat logistik yang rusak setelah penembakan di Kyiv, Ukraina, 3 Maret 2022 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Jakarta - Sebanyak 11 miliarder asal Rusia terpaksa harus terdaftar dari posisi kekayaan akibat perang yang terjadi di Ukraina beberapa waktu ini. Persegeran orang-orang kaya tersebut terjadi setelah jatuhnya rubel dan ditutupnya pasar saham.

Oleg Tinko selaku pemilik bank digital 'Tinkoff Bank' menjadi salah satu miliarder yang terdepak yang perusahaannya tercatat di Bursa Rusia dan London Stock Exchange.

Sebagaimana dilaporkan Forbes, Oleg Tinkov adalah salah satu dari 11 orang Rusia super kaya yang kehilangan status miliarder setelah pasar saham, dan rubel jatuh, ditengah sanksi Barat menyusul invasi Rusia ke Ukraina.

Kejatuhan Rubel terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dan ditutupnya pasar saham Rusia, telah membuat harga saham Tinkoff Bank, mengalami penurunan sekitar 90 persen, sekaligus menghapus miliaran kekayaan Oleg Tinkov.

Kekayaan Oleg Tinkov telah turun lebih dari 5 miliar dolar AS atau sekitar Rp72 Triliun dalam waktu kurang dari sebulan. Pada Selasa (1/3/2022), Forbes mencatat Oleg Tinkov telah kehilangan status miliardernya. Forbes memperkirakan bahwa kekayaan bersih Oleg Tinkov kini telah menyusut menjadi sekitar 800 juta dolar AS atau setara Rp11,513 triliun.

Hal itu, disebabkan sebagian besar kekayaannya terkait dengan sejumlah bisnisnya, yakni Capital One di Rusia dan Tinkoff Bank, yang kapitalisasi pasarnya turun dari 23 miliar dolar AS pada November 2021 menjadi sekitar 1 miliar dolar AS, per 1 Maret 2022.

Sementara Bursa Efek Moskow telah ditutup, Tinkoff Bank, dan bisnis Rusia lainnya dengan pencatatan ganda di London Stock Exchange telah mengalami penurunan harga yang signifikan. Tak hanya saham Tinkoff Bank, harga saham salah satu produsen minyak independen terbesar Rusia, Lukoil, yang didirikan oleh miliarder Vagit Alekperov, juga anjlok hampir 93 persen.

Sementara kekayaannya menyusut, Oleg Tinkov masih memiliki koleksi La Dacha, vila mewah di Baja California dan pondok ski di Pegunungan Alpen Prancis, dan Dassault Falcon 7X, meskipun semua pesawat Rusia sekarang dilarang masuk wilayah udara Inggris dan Eropa.

Oleg Tinkov, yang pernah membual kepada Financial Times tentang kedekatannya dengan Putin, merupakan salah satu dari segelintir orang super kaya Rusia yang menyerukan diakhirinya invasi Rusia ke Ukraina.

“Orang-orang yang tidak bersalah sedang sekarat di Ukraina sekarang, setiap hari, ini tidak terpikirkan dan tidak dapat diterima! Negara harus mengeluarkan uang untuk mengobati orang, untuk penelitian, untuk mengalahkan kanker, dan bukan untuk perang,” kata Oleg Tinkov, seperti dikutip Forbes, Sabtu, 5 Maret 2022.[]

Baca Juga:

Berita terkait
Daftar 8 Terkaya di Asia Februari 2022 Versi Bloomberg
Gautam Adani menduduki peringkat pertama dengan kekayaan bersih mencapai US$88,5 miliar.
10 Pria Terkaya di Dunia Semakin Kaya Selama Pandemi Covid-19
10 orang terkaya di dunia melipatgandakan kekayaannya selama pandemi Covid-19, sebaliknya 160 juta orang terjerumus ke dalam jurang kemiskinan
Terbaru! 7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes Desember 2021
Teka-teki tentang siapa orang terkaya di dunia kerap menarik perhatian publik yang penasaran dengan berapa sih harta yang di punya? Ini daftarnya.
0
Investasi Sosial di Aceh Besar, Kemensos Bentuk Kampung Siaga Bencana
Lahirnya Kampung Siaga Bencana (KSB) merupakan fondasi penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Seperti yang selalu disampaikan Mensos.