Banda Aceh - Sekolah Polisi Negara (SPN) Kepolidian Daerah (Polda) Aceh membuka pendidikan pembentukan Bintara Polri tahun ajaran 2020/2021 dalam sebuah upacara di Lapangan Tribrata SPN Polda Aceh di Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Selasa, 17 November 2020.
Kali ini, SPN Polda Aceh akan mendidik siswa calon Bintara Polri sebanyak 322 orang dan akan mengikuti pendidikan selama 7 bulan.
Dari 322 Siswa calon Bintara Polri itu terdiri dari kiriman Polda Aceh sebanyak 252 orang dan ada yang lulus melalui jalur rekomendasi produktif sebanyak 43 orang diantaranya ada hafiz dan atlet.
Dan selama pendidikan juga disediakan tenaga kesehatan.
Kemudian dari jumlah 322 orang calon siswa Bintara Polri itu ada kiriman dari Polda Sumatera Utara sebanyak 70 orang.
Upacara pembukaan pendidikan pembentukan Bintara Polri T. A 2020/2021 di SPN Seulawah dipimpin Kepala Polda Aceh, Inspektur Jenderal Polisi Wahyu Widada dan dihadiri Wakil Kepala Polda Brigadir Jenderal Polisi Raden Purwadi.
Upcara itu diawali laporan perwira upacara, laporan komandan upacara, penyematan tanda siswa kepada seorang perwakilan siswa calon Bintara Polri, pembacaan amanat Kapolri, menyanyikan Mars Polri dan diakhiri dengan pembacaan do'a.
Kepala Polda Aceh Wahyu Widada dalam kesempatan itu di antaranya mengatakan, dalam pendidikan pembentukan Bintara Polri kali ini, belajar dilakukan dalam ruangan besar untuk menjaga protokol kesehatan.
"Dan selama pendidikan juga disediakan tenaga kesehatan," ujar Wahyu.
Kemudian, kata Wahyu, juga ada belajar dengan sistem daring dengan Lemdiklat Polri. Para siswa ini diharapkan setelah lulus pendidikan ini dapat mencetak anggota Polri yang berintegritas, unggul dan patuh terhadap hukum.
"Semoga setelah lulus dapat mencetak anggota Polri yang patuh terhadap hukum," tutur Wahyu. []