Pesan Megawati untuk 6 Usungan PDIP Pilkada di Jatim

PDIP telah mengumumkan usungan dengan menyerahkan kepada enam pasangan calon kepala daerah untuk bertarungan di Pilkada serentak 2020.
DPD PDIP Jawa Timur menyerahkan rekomendasi usungan bagi 6 pasangan calon kepala daerah yang akan bertarung di Pilkada serentak 2020. (Foto: Tagar/Adi Suprayitno)

Surabaya - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyerahkan rekomendasi enam pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di Jawa Timur (Jatim). Rekomendasi ini dibacakan Ketua DPP PDIP Puan Maharani secara virtual dan didengarkan seluruh pengurus di tiap-tiap DPD.

Keenam pasangan calon kepala daerah yakni, Raharto Teno Prasetyo dan Mochammad Hasjim Asjari (Kota Pasuruan); M Nur Arifin dan Syah Muhammad Natanegara Kabupaten Trenggalek); Santoso dan Tjutjuk Sunario (Kota Blitar).

Rekomendasi ini baru tahap awal. Nanti perjuangan sesunggunya pada bulan Desember.

Selanjutnya Rijanto dan Marhaenis (Kabupaten Blitar); Pungkasiadi dan Titik Mas'udah (Kabupaten Mojokerto); serta Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa (Kabupaten Kediri).

Penyerahan rekomendasi pasangan cakada dan cawakada di Jatim ini merupakan gelombang kedua. Sedangkan pada gelombang pertama, rekomendasi sudah diserahkan untuk Kabupaten Sumenep, Kabupaten Ngawi dan Kabupaten Malang.

Baca juga: 

Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri menegaskan, seluruh pasangan cakada dan cawakada mendapatkan rekomendasi wajib mengikuti sekolah partai. Meskipun secara daring. Selain itu, Megawati meminta kandidat agar segera turun menyapa masyarakat karena proses pemilihan akan dimulai pada 9 Desember 2020.

"Rekomendasi ini baru tahap awal. Nanti perjuangan sesunggunya pada bulan Desember. Maka segera turun ke bawah untuk meraih simpati masyarakat," ujarnya.

Sementara Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Kusnadi menegaskan bahwa sebelumnnya Megawati berpesan agar Jawa Timur harus memenangkan 13 Pilkada. Untuk itu, perlu dilakukan monitoring terhadap seluruh kader-kader PDIP perjuangan, melihat, mengevaluasi dan melakukan kajian-kajian.

"Kami berharap dari hasil kajian-kajian ini kemudian di daerah. Partai dalam hal ini tidak salah mengusulkan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah," ucapnya.

Kusnadi optimis dari 10 rekomendasi yang sudah keluar hingga saat ini nantinya akan menang. Maka kemenangan bisa diapai kalau di antara kader saling membuka diri, saling bekerja sama, saling bergotong-royong, saling membantu satu dengan yang lain

"Kita tidak mendahului kehendak Allah SWT dari semua peristiwa yang akan terjadi hari ini, besok dan masa-masa yang akan datang," tuturnya.

Diketahui, pilkada serentak tahun 2020 di Jatim akan berlangsung di 19 daerah. Mulai dari Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Tuban, Kabupaten Sidoarjo, Kota Pasuruan, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Jember.

Selain itu di Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Kediri, Kota Blitar, Kabupaten Blitar, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Malang, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Trenggalek. []

Berita terkait
Bisikan Risma Penentu Arah PDIP di Pilwali Surabaya
Ketua DPP PDIP Tri Rismaharini menjadi penentu usungan PDIP di Pilwali Surabaya karena kedekatannya dengan Megawati dan juga sebagai wali kota.
Profil Arzeti Bilbina, Masuk Bursa Pilwali Surabaya
Nama politikus PKB Arzeti Bilbina masuk dalam bursa pilwali Surabaya. Ia disebut-sebut akan mendampingi Calon Wali Kota Machfud Arifin.
Persaingan Cawalkot di Pilwali Surabaya Mulai Hangat
Kapolrestabes Surabaya Kombes Sandi Nugroho mulai melihat aroma persaingan bakal calon wali kota Surabaya.
0
Beli Migor Pakai PeduliLindugi Dinilai Sulitkan Rakyat
Masyarakat kelas menengah ke bawah dan tidak semua masyarakat mempunyai android. Dia juga mempertanyakan, mengapa orang susah dibikin susah.