Semarang - Persija Jakarta selalu menang setiap kali bertemu PSIS Semarang di musim lalu. Tren positif ini yang ingin dilanjutkan Persija saat melakoni laga tandang melawan PSIS di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu 26 Mei 2019, pukul 20.30 WIB.
Persija yang menyandang juara bertahan mengawali kompetisi dengan hasil tak memuaskan. Di laga tandang, mereka ditahan Barito Putera 1-1. Meski meraih satu poin, namun Persija belum merasa puas. Dan itu akan dituntaskan Macan Kemayoran saat kembali bermain di luar kandang melawan PSIS.
Hanya, gelandang Bruno Matos tak ingin meremehkan lawan yang disebutnya sebagai tim yang kuat.
"PSIS tim yang kuat. Jadi kami tidak akan meremehkan PSIS. Kami bersemangat menghadapi PSIS dan ingin memenangkan pertandingan," kata Bruno Matos.
Escobar merupakan pemain yang kerja keras dan serius serta disiplin. Saya suka dia sebagai pemain namun saat itu kondisi Marko Simic lebih bagus
Senada dengan pelatih Ivan Kolev yang mengakui PSIS merupakan tim yang cukup bagus. Di laga itu, dirinya mewaspadai pemain Persija, Silvio Escobar, yang dipinjamkan ke PSIS.
Kolev mengetahui benar bagaimana potensi pemain tersebut. Meski belum menunjukkan penampilan impresif saat bergabung di Persija namun striker yang dipinjamkan ke PSIS ini adalah tipikal pekerja keras dan disiplin.
"Escobar merupakan pemain yang kerja keras dan serius serta disiplin. Saya suka dia sebagai pemain namun saat itu kondisi Marko Simic lebih bagus," ujar Kolev.
Pelatih PSIS Jafri Sastra menyatakan seluruh pemainnya dalam kondisi terbaik menghadapi Persija. Ini yang menjadikan Jafri optimistis menghadapi laga tersebut.
"Pemain tidak ada masalah. Semua yang diturunkan harus siap karena pertandingan Liga 1 tidak ada yang mudah," kata dia.
Dilanjutkannya, "Semua pertandingan di Liga 1 tidak ada yang mudah, termasuk pertandingan ini. Jadi harus kerja keras dan disiplin ekstra untuk menghadapi pertandingan kali ini." []
Baca juga:
- PSIS Waspadai Duo Sayap Persija Riko dan Novri
- Lawan Persija, Pembuktian Loyalitas Striker PSIS
- PSIS Gagal di Kandang Karena Kesalahan Sendiri
