Tangerang - Pihak Polres Metro Tangerang Kota menyampaikan permintaaan maaf kepada para mahasiswa atas tindakan represif saat melakukan pengamanan aksi unjuk rasa di kantor BPN Kota Tangerang beberapa waktu lalu.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Sugeng Hariyanto menyampaikan permohonan maaf dalam audiensi dengan perwakilan mahasiswa Cipayung Plus Kota Tangerang, di antaranya HMI MPO, HMI DPO, GMNI, Himata, IMM, SAPMA PP.
Mudah-mudahan, ke depannya kita dapat komunikasi lebih baik dengan adanya kejadian kemarin.
"Insiden pengamanan unjuk rasa di kantor BPN Kota Tangerang beberapa waktu lalu menjadi evaluasi bagi Polri. Atas nama pribadi, saya mohon maaf apabila kemarin saat pam (pengamanan) demo di BPN ada oknum yang melakukan tindakan agresif," ucap Sugeng di Mapolres Metro Tangerang Kota, Jumat, 9 Oktober 2020.
Namun, kata dia, oknum-oknum itu sudah ditindak secara tegas dan akan ditindak lanjuti oleh Propam. Ia mengatakan, kondisi psikis, fisik, dan mental setiap anggota itu tidak sama, sehingga kondisi di lapangan ada yang bisa mengendalikan diri dan tingkat kesabarannya yang tidak bisa terkontrol.
"Mudah-mudahan, ke depannya kita dapat komunikasi lebih baik dengan adanya kejadian kemarin," ujarnya.
Kasat Intelkam Polres Metro Tangerang Kota AKBP Randi Ariana mengatakan, pertemuan audiensi bisa meningkatkan jalinan komunikasi antara pihak Kepolisian dengan aktivis mahasiswa.
"Kawan-kawan mahasiswa dari Cipayung Plus, sebelumnya mohon maaf atas kejadian kemarin. Semoga dengan adanya audiensi dan silaturahmi ini. Ke depannya komunikasi kita bisa tetap berjalan dengan baik," ucap Randi.
Ketua HMI DPO Tiba Yudha Laksana mengatakan, pertemuan yang dilakukan sebagai langkah meningkatkan sinergitas antara mahasiswa dan pihak Kepolisian.
"Kita tidak berharap terjadinya kejadian kemarin, ke depannya kita akan tetap jalin komunikasi yang lebih baik dengan pihak kepolisian," ucapnya.[]