New York City – Polisi mengatakan seorang perempuan tewas setelah didorong ke depan kereta api bawah tanah di stasiun Times Square Sabtu, 15 Januari 2022, lalu, lebih dari satu minggu setelah wali kota dan gubernur baru kota itu mengumumkan rencana mereka untuk meningkatkan pengawasan di kereta api bawah tanah dan membantu para tunawisma yang ada kereta api dan jalan-jalan New York City.
Komisaris Polisi New York Keechant Sewel, dalam konferensi pers dengan Walikota Eric Adams di stasiun kereta api Times Square pada Rabu, 18 Januari 2022, mengatakan laki-laki yang dinilai bertanggung jawab mendorong perempuan malang itu melarikan diri dari tempat kejadian, tetapi tak lama kemudian menyerahkan diri pada polisi transit.
Menurut polisi, Michelle Go, korban yang berusia 40 tahun diketahui sebagai warga New York City yang sedang menunggu kereta “R” menuju ke selatan sekitar pukul 9.40 pagi ketika ia didorong ke arah kereta api yang melaju.
“Insiden ini tidak beralasan, dan korban tampaknya tidak berinteraksi sama sekali dengan sang pelaku,” ujar Sewell.
Seorang perempuan lain mengatakan pada polisi bahwa laki-laki itu beberapa menit sebelumnya mendekati dirinya dan ia sempat khawatir laki-laki itu akan mendorongnya ke jalur kereta api bawah tanah itu.
Polisi pada Sabtu, 15 Januari 2022, malam mengidentifikasi tersangka pelaku sebagai Martial Simon, 61 tahun, seorang tunawisma. Ia didakwa dengan pasal pembunuhan tingkat dua. Belum diketahui apakah ia telah memiliki pengacara yang dapat mewakilinya untuk memberikan keterangan (em/jm)/Associated Press/voaindonesia.com. []
Motif Serangan Kebencian Terhadap Warga Asia di New York
Serangan Kepada Warga Asia-Amerika Menjijikkan dan Memalukan
Tersangka Penyerang Perempuan Asia di New York Ditangkap
Kejahatan Dengan Motif Anti-Asia di Amerika Melonjak 169%