Beijing - Pabrikan mobil terbesar di dunia asal Jepang, Toyota Motor Corp menargetkan penjualan global tahunan mobil listrik (electric vehicle - EV) bisa mencapai 5,5 juta unit pada 2025. Menurut seorang eksekutif senior Toyota, dalam konferensi pers, Selasa, 29 September 2020, target tersebut lima tahun lebih awal dari yang direncanakan.
Seperti diberitakan dari Channel News Asia, Toyota pada tahun 2017 telah mengumumkan rencana untuk menjual 5,5 juta kendaraan listrik. Termasuk 4,5 juta kendaraan hybrid dan plug-in hybrid serta 1 juta kendaraan sel bahan bakar listrik dan hidrogen, pada tahun 2030.
Seiya Nakao, pimpinan Toyota untuk wilayah China mengatakan elektrifikasi mobil berkembang lebih cepat dari yang diharapkan. Pihaknya berpikir dapat mencapai target lebih cepat. Seorang juru bicara Toyota yang berbasis di China mengatakan 2025 bukanlah target resmi perusahaan sekarang.
Toyota menjual lebih dari 10 juta kendaraan secara global tahun lalu. Termasuk sekitar dua juta kendaraan listrik.
Sebelumnya, Toyota Motor dan Panasonic telah sepakat untuk mendirikan perusahaan patungan yang akan mulai mengembangkan baterai untuk kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) pada April 2020. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk kesiapan perusahaan Jepang dalam sebuah perkiraan lonjakan permintaan kendaraan listrik.
Sementara Toyota berencana untuk mendapatkan setengah penjualannya dari mobil listrik pada tahun 2025. Keduanya mengembangkan baterai sendiri dan mencari pemasok baru untuk menghindari kekurangan persediaan. []
- Baca Juga: Toyota Stop Penjualan Yaris di AS dan Kanada
- Toyota Lanjutkan Produksi Mobil di Seluruh Pabrik