Penguatan Karakter Siswa Lewat Lomba Seni di Humbahas

Dinas Pendidikan Humbang Hasundutan (Humbahas) menggelar Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat SMP Negeri/Swasta se-Humbahas.
Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Humbahas, Christison R Marbun, mewakili Kadis diabadikan bersama para juara Festival Lomba Seni Siswa Nasional tingkat SMP Negeri/Swasta se-Humbahas, guru pendamping dan para dewan juri. (Foto: Tagar/ Karmawan Silaban)

Humbahas - Dinas Pendidikan Humbang Hasundutan (Humbahas) menggelar Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat SMP Negeri/Swasta se-Humbahas, di SMP Swasta SRO Matiti Doloksanggul, Selasa, 20 Agustus 2019.

Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Humbahas, Christison R Marbun, mengatakan kegiatan merupakan upaya serius pemerintah dalam penguatan pendidikan karakter, yang di dalamnya terkandung nilai-nilai religiusitas, kejujuran, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, semangat kebangsaan, dan menghargai prestasi.

"Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu event yang turut mengembangkan dan menumbuhsuburkan pendidikan karakter," kata Christison di sela-sela acara, Selasa, 20 Agustus 2019.

Orang yang jiwanya terasah dengan keindahan, maka cara berpikirnya juga indah.

Menurutnya, selain menumbuhkan pendidikan karakter, FLN2S itu juga merupakan wahana untuk mengolah seni sebagai suatu yang indah dalam diri seseorang. Ia menilai setiap orang punya kepekaan rasa tentang seni dan keindahan. Hal itu tidak akan tumbuh dengan baik jika tidak diasah dan dipertajam dengan sungguh-sungguh.

"Seni juga telah tertanam dalam diri manusia, maka untuk itu kita harus senantiasa mengasah dan mengolah sehingga akan memberikan hal yang positif bagi pribadi yang mencintai seni," kata dia.

Sebelumnya, Plt Kadis Pendidikan Humbahas, Jonny Gultom mengatakan, kegiatan yang digelar sesungguhnya bukan haya sebagai etalase karya seni semata, melainkan memberi pijakan dalam cara berpikir dan bertindak seseorang.

"Orang yang jiwanya terasah dengan keindahan, maka cara berpikirnya juga indah. Jika suatu saat menjadi pemimpin, maka diharapkan dia akan menjadi pemimpin yang indah juga," kata dia.

"Pesan saya, jaga adab, sopan santun, tata krama tunjukkan bahwa anak-anak kami sekalian mempunyai masa depan yang baik dan cerah," ujarnya.

Dlaam gelaran festival seni tersebut, tampil sebagai juara pertama untuk Lomba Vokal Solo, Dickxie Kanna Baso dari SMPS RK Santa Maria Pakkat, juara kedua Fortina Lumban Gaol dari SMP N 1 Pollung, dan juara ketiga Vini Vera Tamba dari SMP Swasta Matiti.

Sementara juara pertama Lomba Gitar Duet diraih siswa bernama Zilpa Silaban dan Ferdinan Silaban dari SMP N 4 Lintongnihuta, juara kedua Jeremi Asdianto Aritonang dan Giat Suryaman T Gultom dari SMP N Doloksnaggul, sedangkan juara ketiga direbut Bonando Lumban Gaol dan Manganju SP Lumban Gaol dari SMPN Sijamapolang.

Kategori Lomba Tari Kreatifitas pemenangnya adalah, Ralph Gorga Sihite dan kawan-kawan dari SMPN 2 Doloksanggul sebagai juara pertama, Boyma Anzari Munthe dan kawan-kawan dari SMPS SRO Matiti pemegang juara kedua, Yenny Bakara dan kawan-kawan dari SMPN 1 Baktiraja sebagai juara ketiga. []

Berita terkait
Saat Turis Bule Ikut Lomba Kelereng di Bali
Turis bule itu berjalan pelan, sangat berhati-hati dengan sendok berisi kelereng terselip di bibir. Pemandangan ini terjadi di Bali.
Pertahankan Kebudayaan, Medan Adakan Lomba Manortor
Lestarikan kebudayaan, Rachmi Novianti adakan lomba manortor di Medan. Acara ini termasuk dalam rangkaian merayakan HUT ke-74 RI di Sumatera Utara.
Penumpang di Bandara Makassar Ikut Lomba Makan Kerupuk
Dalam rangka meriahkan dirgahayu RI yang ke 74, Bandara sultan hasanuddin mengadakan lomba makan kerupuk bagi seluruh penumpang.