Pengamat Sarankan Novel Baswedan Gabung LSM ICW

Menurut Fernando, Novel Baswedan dan rekan juga dapat mempertimbangkan bergabung dengan Indonesian Corruption Watch atau ICW
Novel Baswedan. (Foto: Tagar/hops.id)

Jakarta - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando Emas berharap Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai tes wawasan Kebangsaan KPK, menjadi jalan terakhir bagi Novel Baswedan dan kawan-kawan untuk mempertahankan karirnya di lembaga antirasuah.

"Dengan putusan tersebut sebaiknya Novel Baswedan dan kawan-kawan dapat segera move on. Segera menekuni aktifitas lain misalnya tetap sebagai penghiat anti korupsi dengan mendirikan LSM Anti Korupsi.," kata Fernando, Senin, 5 September 2021.

Dia menjelaskan, Novel Baswedan dan rekan juga dapat mempertimbangkan bergabung dengan Indonesian Corruption Watch atau ICW sebagai LSM yang sudah lama berdiri di Indonesia.


Dengan putusan tersebut sebaiknya Novel Baswedan dan kawan-kawan dapat segera move on.


"Dengan bergabungnya ICW diharapkan dapat memperkuat ICW membantu pemerintah dalam melakukan pencegahan terhadap tindak pidana korupsi," katanya.[]

Baca Juga:

Berita terkait
ICW Sebut Penelitian Ivermectin Tak Tuding Siapapun
Indonesia Corruption Watch (ICW) melalui kuasa hukumnya, Muhammad Isnur mengatakan penelitiannya soal obat Ivermectin tidak menuding siapapun.
ICW Pertanyakan Remisi yang Diberikan untuk Djoko Tjandra
ICW mempertanyakan remisi yang diberikan oleh Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) kepada narapidana korupsi Djoko Tjandra.
ICW: Juliari Batubara Bisa Divonis Seumur Hidup
Peneliti ICW Kurnia Ramadhana menyampaikan empat hal terhadap hukuman penjara seumur hidup layak untuk Juliari Batubara.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi