Dapat Emas di LKS, Siswa Yogyakarta Ini Tampil di Ajang Asia

Siswa SMKN 2 Yogyakarta sukses maju ke tingkat Asia dengan penelitiannya soal pendingin udara.
LKS 2020 secara daring yang digelar Pusat Prestasi Nasional (PUSPRESNAS) Kemendikbud. Tampak salah seorang siswa SMK Negeri 2 Yogyakarta sedang menata teras rumahnya untuk keperluan lomba yang selanjutnya disiarkan secara daring. (Foto: Tagar/Humas SMKN 2 Yogyakarta)

Yogyakarta - Kemampuan dan kompetisi anak-anak Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tak bisa dipandang sebelah mata. Seperti yang ditunjukkan seorang pelajar SMK Negeri 2 Kota Yogyakarta yang akan maju ke even kejuaraan kompetisi tingkat Asia pada 2021 mendatang.

Mewakili Yogyakarta adalah M Fathurahman, pelajar kelas XII TITL di SMK Negeri 2 Yogyakarta yang akan tampil dalam Asian Skill Competition (ASC) untuk 2021. "Alhamdulilah ada anak didik kami yang akan tampil di tingkat Asia tahun depan. Setidaknya melengkapi keberhasilan kami tahun 2020 ini yang juga mengirimkan delegasi untuk mengikuti ASC dari bidang lomba elektronika," papar Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Humas SMK Negeri 2 Yogyakarta Soemadi, Minggu, 25 Oktober 2020.

Baca Juga:

Menurut dia, Fatturahman yang akan tampil pada ASC edisi 2021 mendatang tak terlepas dari keberhasilannya mendapatkan medali emas dalam ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) untuk SMK tingkat Nasional ke-28, pada 19-23 Oktober 2020. LKS merupakan kasta tertinggi lomba ketrampilan siswa SMK yang dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional (PUSPRESNAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia.

Alhamdulilah ada anak didik kami yang akan tampil di tingkat Asia tahun depan.

Lomba ini diikuti oleh seluruh SMK se Indonesia dengan sekitar 40 cabang lomba. "LKS ke-28 tingkat nasional tahun ini dilaksanakan di era pendemi Covid-19, lomba dilaksanakan secara daring dengan berbagai peraturan lomba yang telah disesuaikan agar tetap berjalan secara fair play," paparnya.

Meski digelar secara online, ungkap dia, namun demikian semua peraturan yang telah disiapkan tidak mengurangi motivasi dari peserta lomba. Ini terbukti dengan bebera kali dilakukan zoom meeting untuk persiapan lomba dan banyak sekali tanggapan dan pertanyaan dari para peserta dari sabang sampai merauke terkait dengan teknis pelaksanaan lomba. "Lomba dilaksanakan selama lima hari, mulai dari technical meeting sampai evaluasi dengan peserta dan pembimbing lomba," imbuhnya.

LKS 2020Seorang siswa SMK Negeri 2 Yogyakarta sedang mengikuti LKS 2020 secara daring yang digelar Pusat Prestasi Nasional (PUSPRESNAS) Kemendikbud. (Foto: Tagar/Humas SMKN 2 Yogyakarta)

Lebih lanjut diutarakannya, setiap tahun SMK Negeri 2 Yogyakarta selalu mengirimkan delegasi LKS-nya ke tingkat nasional. Tahun 2020 ini ada 3 macam lomba yang lolos ke tingkat nasional, ketiga lomba itu yaitu bidang Elektronic Web Technologies dan Refrigeration and Air Conditioning.

"Dari hasil pengumuman penilaian juri lomba yang dilakukan pada 23 Oktober secara daring, kami memperoleh medali emas dari bidang lomba Refrigeration and Air Conditioning atas nama M Fathurahman kelas XII TITL dengan pembimbing H. Ganjar W, MT," jelasnya.

Baca Juga:

Prestasi membanggakan M Fatturahham diikuti rekannya. Seperti medali perak dari bidang lomba elektronic yang disumbangkan Ahmad Nurdin Santosa kelas XII TAV1 dengan pembimbing Drs. Agus Sukendro.

"Hasil Kejuaraan tahun ini adalah hasil terbaik bagi SMK Negeri 2 Yogyakarta karena mampu mempersembahkan medali emas dan perak. Untuk selanjutnya kedua peserta tersebut dipersiapkan untuk ajang Asian Skill Competition untuk tahun 2021," ungkapnya. []

Berita terkait
Kemendikbud Adakan LKS SMK Nasional 2020 Secara Daring
Kemendikbud menyelenggarakan Lomba Kompetensi Siswa SMK tingkat Nasional 2020 secara daring di masa pandemi Covid-19.
Tiga Lomba HIPMI Bantul Menggeliatkan Ekonomi Lokal
HIPMI Bantul menggelar lomba dengan tiga kategori yang dianggap mampu menggeliatkan ekonomi lokal. Berikut tiga lomba tersebut.
Mengenal Empat Judul Film Karya Anak-anak Kulon Progo
Sekolah Film Kulon Progo sudah membuahkan hasil. Empat judul film berhasil dilahirkan. Berikut judul keempat film tersebut.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.