Malam puncak 97th Academy Awards di Dolby Theatre, Hollywood, Los Angeles, berlangsung dengan penuh kejutan dan kegembiraan. Salah satu momen paling dinantikan adalah penampilan Lisa dari Blackpink, yang mencatatkan sejarah sebagai artis K-pop pertama yang tampil di Oscars. Lisa membawakan tribute yang mengagumkan untuk seri film James Bond, menambahkan warna baru pada malam penghargaan yang ikonik ini.
Tribute tersebut dimulai dengan rangkaian klip yang mengenang warisan 007, sebelum Lisa muncul di panggung dengan gaun hitam yang elegan. Penampilan ini diawali dengan tarian tango yang dipersembahkan oleh aktris Margaret Qualley, yang baru saja berperan dalam film horor "The Substance" tahun 2024. Lisa kemudian memukau penonton dengan menyanyikan "Live and Let Die," lagu tema dari film James Bond tahun 1973, menjadi penampilan langsung pertama oleh artis K-pop di Oscars.
Setelah Lisa menyelesaikan penampilannya, American rapper Doja Cat dan British singer-songwriter Raye, yang baru saja berkolaborasi dengan Lisa dalam single "Born Again," juga naik ke panggung. Meskipun awalnya diberitakan akan menyanyikan lagu kolaborasi mereka, kedua artis ini justru melanjutkan tribute James Bond dengan menyanyikan lagu-lagu ikonik dari seri tersebut. Doja Cat membawakan "Diamonds Are Forever," sementara Raye menyanyikan "Skyfall," menambahkan sentuhan modern pada lagu-lagu klasik yang disukai banyak orang.
Penampilan ini tidak hanya menjadi momen bersejarah bagi Lisa dan K-pop, tetapi juga menunjukkan betapa luasnya pengaruh musik Korea di kancah internasional. Dengan penampilan yang memukau dan penuh emosi, Lisa berhasil membuktikan bahwa talenta dan daya tariknya melampaui batas-batas geografis dan budaya.
Malahan, penampilan ini menjadi bukti nyata bahwa industri hiburan global semakin terbuka untuk beragam talenta dari seluruh dunia. Lisa dan kolaborasinya dengan Doja Cat serta Raye menandai langkah maju yang signifikan dalam memperkuat hubungan antara industri musik Korea dan Hollywood, membuka jalan bagi lebih banyak kolaborasi dan pertukaran budaya di masa depan.