Gunungkidul - PDIP Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi partai pemenang pada Pemilu 2014 lalu. Tapi di pemilihan kepala daerah (Pilkada) di DIY partai pimpinan Megawati Soekarnoputri ini kalah telak.
Lima Pilkada di Provinsi DIY, PDIP hanya menang di satu kabupaten, yakni Kulon Progo. Sedangkan di Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Bantul dan Gunungkidul, calon yang diusung menelan kekalahan.
Pemilu 2019, PDIP DIY kembali menjadi pemenang. PDIP siap menyapu bersih Pilkada serentak 2020 dan 2022 mendatang. Mereka sudah memanasi mesin pertarungan.
Ketua DPD PDIP DIY Nuryadi mengatakan, setelah mengantarkan Joko Widodo sebagai Presiden dua periode, serta menempatkan wakil rakyat terbanyak di DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota, target selanjutnya adalah memenangi Pilkada seluruhnya di DIY.
Agenda terdekat, tiga Pilkada 2020 (Bantul, Gunungkidul dan Sleman) PDIP targetkan sapu bersih kemenangan.
Anggota DPRD DIY dari Dapil Gunungkidul ini mengakui, kemenangan di Pemilu tidak berbanding lurus dengan Pilkada. Ini menjadi tantangan bagi partai dalam memilih calon yang diusung.
Artikel lainnya: UMY Yogyakarta Bentuk Tim Satgas Perangi Rokok
"Kami menang di Pemilu, namun di Pilkada hanya Kulonprogo yang menang. Maka ini menjadi tantangan kita harus kembali menguasai dengan memenangkan semua pilkada di DIY," kata Nuryadi.
Dia mengatakan, konsolidasi internal menjadi hal yang sangat penting. Partai berusaha mendididk semua kader agar terus bergerak sampai tingkat bawah. Pilkada menjadi tanggung jawab semua kader.
Bahkan, PDIP tidak hanya menyapu bersih Pilkada. Perangkat desa harus dikuasai kader dari partai banteng moncong putih. "Pemilihan kepala desa sampai perangkat desa harus dikuasai kader-kader PDI Perjuangan," katanya.
Di tempat yang sama, Ketua DPC PDI perjuangan Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih mengatakan, dalam waktu dekat membuka peluang tokoh masyarakat bergabung PDIP untuk Pilkada mendatang. PDIP Gunungkidul sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah tokoh untuk masuk bursa Pilkada.
Artikel lainnya: Polresta Yogyakarta Tangkap Bonek Bersenjata Tajam
"Ada beberapa tokoh diskusi dengan kami untuk membangun Gunungkidul," ucapnya.
Salah satu tokoh tersebut adalah Mayor Sunaryanto, yang banyak disebut bakal maju di Pilkada Gunungkidul. Sunaryanto juga hadir dalam acara silaturahmi itu.
Sunaryanto mengaku hadir di acara tersebut karena mendapat undangan. Namun dia enggan membicarakan politik di tempat itu. "Saya diundang, ya saya hadir. Saya tidak bicara politik, ini silaturahmi. Saya mengapresiasinya," kata dia. []
