Pasar Tradisional Makassar Terapkan Protokol Kesehatan

Pasar tradisional di Makassar terus berupaya mendisiplinkan aktifitas di pasar dengan menerapkan protokol kesehatan cegah Covid-19.
PD Pasar Raya Makassar mensterilkan salah satu pasar tradisional di Makassar, Minggi 14 Juni 2020. (Foto: Tagar/Pemkot Makassar)

Makassar - Sebagai salah satu tempat yang rawan penyebaran virus covid-19, pasar tradisional di Makassar terus berupaya mendisiplinkan aktifitas di pasar dengan menerapkan protokol kesehatan di 18 pasar yang tersebar di kota Makassar.

Diantara upaya yang dilakukan yakni setiap pasar disiapkan tempat cuci tangan minimal dua unit tandon air per pasar, alat pengukur suhu (thermogun) bagi pedagang dan pengunjung pasar serta imbauan agar menggunakan masker juga dilakukan setiap hari.

Tak kalah pentingnya yakni tetap menjaga jarak.

Menindak lanjuti hasil rapat di Gugus Tugas Covid-19 Kota Makassar tentang pengetatan pemberlakukan protokol kesehatan, yang digelar hari Sabtu 13 Juni 2020, pihak PD Pasar Makassar Rata langsung menugaskan 100 orang stafnya untuk setiap hari melakukan sosialisasi dan edukasi protokol kesehatan dalam pasar.

"Sesuai arahan Pj Wali Kota, kami langsung bergerak. bahkan sejak dikeluarkannya perwali 31 tahun 2020 tentang protokol kesehatan pasca PSBB kami tetap konsisten melaksanakan protokol kesehatan," ujar Direktur Utama PD Pasar Makassar Raya, Basdir yang juga mantan legislator DPRD Makassar ini.

Basdir menambahkan, selain 18 pasar tradisional yang memang memiliki gedung pasar, pihaknya juga melakukan sosialisasi di pasar darurat dan pedagang kaki lima.

Untuk itu, pihaknya berharap ada kolaborasi antara PD pasar dengan pihak kelurahan, kecamatan, Polsek dan Koramil yang berada di masing-masing wilayah pasar dan pedagang kaki lima.

Sementara itu, Direktur Operasional, Saharuddin Ridwan mengharapkan kerja sama dari masyarakat yang akan datang membeli Sembako dalam pasar agar mentaati protokol kesehatan untuk menggunakan masker dan mencuci tangan sebelum masuk ke dalam pasar.

“Tak kalah pentingnya yakni tetap menjaga jarak,” ujar Saharuddin Ridwan. []

Berita terkait
Pemain Asing PSM Makassar Kembali ke Kampung Halaman
Para pemain asing PSM Makassar telah kembali ke kampung halamannya. Mereka juga belum kembali ke Makassar karena menunggu kepastian Liga 1.
Restoran di Kota Makassar Terapkan Menu Digital
Restoran di Kota Makassar kembali dibuka. Namun kali ini sedikit berbeda dari biasanya dimana semua menu dipesan melalui digital.
Anggota Polisi Dibusur OTK di Makassar
Seorang anggota kepolisian dari Polrestabes Makassar menderita luka akibat dibusur sekelompok OTK saat pulang ke rumahnya.
0
Mendagri Lantik Tomsi Tohir sebagai Irjen Kemendagri
Mendagri mengucapkan selamat datang, atas bergabungnya Tomsi Tohir menjadi bagian keluarga besar Kemendagri.