Panduan Umum dan Manfaat Shalat Tarawih Bulan Ramadhan 2022

Hukum melaksanakan tarawih bersifat ‘Sunnah Muakkad’, yang berarti ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk ditunaikan.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta – Tak lama lagi, kita akan bertemu dengan bulan Ramadhan. Selain ibadah wajib puasa Ramadhan, ada berbagai amalan atau ibadah yang bisa ditunaikan pada bulan yang penuh berkah tersebut.

Salah satunya adalah shalat sunnah tarawih, ibadah yang biasa ditunaikan pada bulan suci Ramadhan yang dikerjakan setelah shalat Isya.

Kata tarawih sendiri berasal dari bahasa Arab yang berarti ‘istirahat’.

Biasanya, setelah melakukan beberapa rakaat shalat tarawih, para jemaah yang menunaikannya duduk beristirahat sambil berdzikir atau berdoa.

Hukum melaksanakan tarawih bersifat ‘Sunnah Muakkad’, yang berarti ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk ditunaikan, tentunya pada bulan Ramadhan.

Berbeda dengan shalat wajib yang menyebabkan dosa bila tidak dikerjakan, tidak menunaikan shalat sunnah tarawih tidak membuat seorang individu berdosa karena meninggalkannya, baik disengaja maupun tidak disengaja.

Terdapat berbagai perbedaan pendapat mengenai berapa rakaat sholat sunnah tarawih, antara lain sebagai berikut.


1. Semua dosa diampuni

Rasulullah Nabi Muhammad SAW pernah bersabda “Barangsiapa yang beribadah pada waktu malam di bulan Ramadhan, dengan iman dan mengharap ridha Allah, akan diampuni segala dosa-dosanya yang telah lalu,“ (HR Bukhari)


2. Mendapat pahala seperti menunaikan shalat sepanjang malam

Rasul SAW pun juga bersabda “Barangsiapa yang menunaikan shalat dengan imam hingga selesai, ia mendapatkan pahala seperti menunaikan sholat sepanjang malam,” (HR Tirmidzi)

Waktu menunaikan ibadah shalat sunnah tarawih adalah antara waktu isya hingga subuh.

Bagi mereka yang biasa menunaikan ibadah shalat tarawih setelah shalat isya, sangat disarankan untuk tidak berbuka puasa hingga perut terisi penuh, agar dapat menunaikannya dengan baik.

Shalat tarawih dikerjakan setelah 2 rakaat shalat sunnah ba’diyah isya.

Meski dapat dilakukan sendiri, menunaikan shalat tarawih berjamaah bisa membuat seorang individu mendapatkan lebih banyak pahala.

Niat dari shalat tarawih pun juga sedikit berbeda, tergantung apakah seseorang menunaikannya sendiri atau berjamaah.

Setelah menunaikan shalat sunnah tarawih, biasanya dilaksanakan shalat sunnah witir dalam rakaat yang berjumlah ganjil, biasanya 1, 3, hingga 5 rakaat.

Untuk shalat sunnah witir 3 rakaat, biasanya dilakukan dalam 2 rakaat awal dan diakhiri dengan 1 rakaat penutup. []



Baca Juga


Berita terkait
Niat dan Tata Cara Salat Tarawih
Shalat Tarawih sudah dilakukan sejak zaman Rasulullah dan dilanjutkan oleh sahabat sahabat nabi hingga saat ini.
Salat Tarawih Berjamaah dan Mudik Lebaran Tahun 2022
Pelonggaran terdapat pembatasan kegiatan masyarakat. Pelonggaran antara lain salat tarawih berjemaah dan mengizinkan mudik Lebaran
Jelang Ramadhan, Masyarakat Diminta Tunggu Keputusan Pemerintah Soal Shalat Tarawih
Hingga saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta belum menerima instruksi atau edaran dari Kementerian Agama.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi