Opini: Cawapres PDI Perjuangan

Pengumuman Capres PDI Perjuangan untuk Pilpres 2024 oleh ibu Megawati Soekarnoputri, tidak satu paket Capres-Cawapres. Kenapa tidak sekalian?
Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan tempat Rakernas PDIP, 21 - 23 Juni 2022. (Foto: Tagar/Instagram @puanmaharani)

Oleh: Bagas Pujilaksono, Akademisi Universitas Gadjah Mada

Pengumuman Capres PDI Perjuangan untuk Pilpres 2024 oleh ibu Megawati Soekarnoputri, tidak satu paket Capres-Cawapres. PDI Perjuangan adalah satu-satunya Parpol yang mampu mengusung Capres-Cawapres sendiri. Kenapa tidak sekalian?

Menurut saya, pengumuan Capres PDI Perjuangan untuk kepentingan PDI Perjuangan, cukup untuk saat ini. Pengumuman Capres yang tidak satu paket dengan Cawapres hari ini adalah suatu strategi PDI Perjuangan dalam membangun koalisi parpol ke depan. Tentu saja PDI Perjuangan tidak akan pernah berkoalisi dengan PKS dan Demokrat. Syarat mutlak dan harga mati.

Sebuah koalisi parpol dengan platform politik yang sejalan dan selaras dengan platform politik PDI Perjuangan. Tarulah nama Koalisi Parpol Kubu PDI Perjuangan adalah Rumah Besar Koalisi Kebangsaan. Nama ini sudah sangat sesuai dengan cita-cita dan ajaran Bung Karno, Indonesia adalah Negara Kebangsaan. Tidak perlu muncul kata bersatu, karena terminologi kebangsaan adalah wujud dari sebuah kesatuan.


Pengumuman Capres PDI Perjuangan untuk Pilpres 2024 oleh ibu Megawati Soekarnoputri, tidak satu paket Capres-Cawapres.


Dugaan saya, akan ada dua kemungkinan, dan ini memang harus jeli melihatnya, tergantung elektabilitas parpol koalisi, yaitu sbb:

1. Ke depan, Cawapres juga akan menjadi prerogatif ibu Megawati Soekarnoputri, atau

2. Isu Cawapres dilempar ke parpol koalisi, dalam kondisi, mereka tidak mampu memutuskan, karena terkait political chemistry dengan Ganjar Pranowo, yang akhirnya PDI Perjuangan yang memutuskan.

Dugaan saya, Cawapres PDI Perjuangan adalah Mahfud MD. Mahfud MD adalah figur non-parpol yang bisa diterima banyak kalangan. Moreover, Mahfud MD adalah warga NU. Apakah Mahfud MD akan memberikan pengaruh besar perolehan suara PDI Perjuangan di Pileg 2024? Saya tidak yakin, karena Ganjar Pranowo dominan di sini. Namun, Mahfud MD akan signifikan berkontribusi pada perolehan suara Pilpres 2024 pasangan Ganjar-Mahfud.

Apapun koalisi parpol yang akan dibangun PDI Perjuangan, haruslah tetap pada cita-cita semula, yaitu penguatan sistem Presidensiil.

Jujur, saya agak ragu, dengan manfaat koalisi parpol ini, dilihat dari sisi PDI Perjuangan. Karena, saat Ganjar Pranowo menang nanti di Pilpres 2024, parpol-parpol koalisi seberang yang garang dan galaknya minta ampun, berubah drastis, *malik sarengat*, membik-membik gambung di pemerintahan. Terbukti di Pilpres 2014 dan 2019. Mereka tidak cukup punya nyali menjadi parpol oposisi. Apalagi dengan perolehan suara PDI Perjuangan di kisaran 30% pada Pileg 2024, parpol-parpol gurem habislah sudah, *maju tak gentar membela yang bayar*.

Saran saya, PDI Perjuangan tidak perlu tergesa-gesa membangun koalisi parpol. Ciptakan dahulu political environment, yang akan mengundang parpol-parpol lain datang dengan sendirinya bergabung tanpa ada deal-deal politik.

Jalan masih panjang, banyak hal yang bisa berubah dan terjadi. Keputusan ibu Megawati Soekarnoputri menunjuk Ganjar Pranowo sebagai Capres PDI Perjuangan 2024 sangat bersejarah dan sudah lama ditunggu banyak pihak. []

Berita terkait
Opini: Ganjar Pranowo Resmi Capres PDI Perjuangan
Hari ini ibu Megawati Soekarnoputri resmi menunjuk Ganjar Pranowo sebagai Capres PDI Perjuangan 2024. Tulisan opini Bagas Pujilaksono UGM.
Opini: PDI Perjuangan
Ganjar Pranowo bagi saya hanyalah sebuah konsekuensi logis dari kesetiaan saya sebagai simpatisan PDI Perjuangan kepada Megawati Soekarnoputri.
Hasto PDIP Benarkan Adanya Pertemuan dengan Romahurmuziy PPP, Apa yang Dibahas?
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membenarkan kabar adanya pertemuan dengan Ketua Majelis PPP Muhammad Romahurmuziy pada Rabu, 1 Maret 2023 lalu.
0
Opini: Cawapres PDI Perjuangan
Pengumuman Capres PDI Perjuangan untuk Pilpres 2024 oleh ibu Megawati Soekarnoputri, tidak satu paket Capres-Cawapres. Kenapa tidak sekalian?