Bantaeng - Ojek Syar'i, layanan jasa antar jemput hadir khusus untuk perempuan di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel). Adapun pemilik usaha bidang jasa tersebut yakni Nur Rahma Ayyub, perempuan berusia 19 tahun. Rahmah, mempromosikan jasa Ojek Syar'inya melalui media sosial.
"Usaha ini baru saya mulai sejak kemarin, Selasa 11 Agustus, saya terinspirasi dari berbagai hal yang belakangan ini terjadi," kata Rahmah saat dikonfirmasi Tagar, Rabu, 12 Agustus 2020.
Beberapa orang butuh layanan ojek tapi sulit dilakukan karena banyak pertimbangan, ojek syar'i hadir untuk menjawab keresahan itu.
Menurutnya masa pandemi yang masih berlangsung hingga hari ini menuntut dia untuk berinovasi. Ia tak bisa terus menerus di rumah sementara kebutuhan hidup harus senantiasa terpenuhi.
Selain itu, ia melihat fenomena ojek daring perlahan menjamur di kabupaten bertajuk Butta Toa ini. Namun, dari sekian banyak belum ada layanan yang bergerak khusus untuk perempuan.
"Beberapa orang butuh layanan ojek tapi sulit dilakukan karena banyak pertimbangan, ojek syar'i hadir untuk menjawab keresahan itu," ujarnya
Selain mengisi waktu dan untuk menunjang perekonomian masa pandemi, Rahmah juga berharap usahanya mampu menciptakan peluang kerja untuk orang lain, khusus kaum perempuan.
Sejauh ini ia masih melayani promosi dan antar jemput sendiri. Jam operasional pun bergantung pada permintaan konsumen. Selain jasa antar jemput sesama perempuan, jasanya juga sering digunakan untuk mengantar jemput anak-anak untuk les privat di suatu tempat.
Kehadiran ojek syar'i rupanya disambut baik. Shinta Trishap, salah satu warga mengatakan sangat senang dengan hadirnya ojek syar'i di Bantaeng.
"Menurut saya ini sangat membantu untuk kalangan khususnya wanita yang punya kepentingan di luar tapi pusing untuk mencari driver wanita, disini ojek syar'i memang drivernya wanita jadi aman menurut saya, sangat memudahkanlah apalagi soal titip belanjaan karena wanita pasti lebih tahu banyak tentang permasalahan belanja," jelas Shinta. []
