Sleman - Seorang pensiunan guru sekolah dasar (SD) ditemukan meninggal dunia di kamar penginapan kawasan Kaliurang, Dusun Boyong RT 2 RW 20, Kalurahan Hargobinangun, Kapanewon Pakem, Sleman, DIY. Korban diketahui usai 'ngamar' bersama seorang wanita.
Saat ditemukan, terdapat tanda lebam pada tubuh jenazah pria paruh baya tersebut. Kepala Polsek Pakem, Komisaris Polisi Chandra Tulus Widiantoro menyebut tanda lebam di tubuh korban tidak diakibatkan karena benda tumpul atau kekerasan lainnya.
“Mungkin karena meninggalnya sudah diperkirakan enam sampai delapan jam jadi timbul lebam atau warna kebiruan,” kata Kompol Chandra dikonfirmasi, Kamis, 25 Februari 2021.
Korban diketahui berinisial Sp, 69 tahun, tinggal di sekitar tempat penginapan tempatnya ditemukan meninggal. Mayat korban ditemukan petugas penginapan pada Rabu, 24 Februari 2021 pukul 19.10 WIB.
Sekitar 20 menit setelah korban masuk ke kamar, kemudian perempuan tersebut datang.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pegawai penginapan, Siti Ariyanti, 29 tahun, korban datang ke penginapannya kemarin sekitar pukul 12.00 WIB. Korban berada di kamar bersama seorang wanita yang diduga pasangannya.
“Tapi mereka datang sendiri-sendiri mengendarai motor. Sekitar 20 menit setelah korban masuk ke kamar, kemudian perempuan tersebut datang,” ucap dia.
Tak lama mereka bertemu, penjaga hotel melihat perempuan keluar dari kamar 01 tempat korban check in. Wanita itu meninggalkan penginapan dengan tergesa-gesa.
Kemudian pukul 16.30 WIB, penjaga hotel mendapati kamar korban terbuka sedikit. Ia sempat melihat korban dalam posisi terlentang di kasur dan tidak bergerak.
Sekitar pukul 18.00 WIB, penjaga hotel tersebut masuk ke dalam kamar 01 karena curiga melihat posisi pintu kamar maupun korban masih sama dengan sekitar 1,5 jam sebelumnya. Ia pun mengecek kondisi korban dan ternyata sudah meninggal dunia.
Kompol Chandra menambahkan, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian setelah menerima laporan dari penjaga penginapan. Diduga korban meninggal dunia sekitar enam jam sebelum ditemukan.
Baca juga:
- Gadis Open BO Asal Subang Tewas di Kamar Hotel di Semarang
- Pembunuhan PSK Subang Menguak Prostitusi Online di Semarang
- Prostitusi Online, Jadi Tamu Hotel Lalu Open BO di Medsos
Dari kamar korban, polisi mendapati sejumlah barang seperti minyak kayu putih, pelumas merk V-Gel, celana panjang warna kuning, kaos warna silver, sandal jepit, jaket kulit. Juga diamankan satu unit motor Honda Supra milik korban.
Hasil pemeriksaan petugas medis dari tim Inafis, korban meninggal dunia karena sakit jantung yang dideritanya. “Pihak keluarga juga membenarkan kalau korban punya sakit jantung sejak 2007,” katanya.
Usai pemeriksaan TKP, jenazah korban diambil pihak keluarga untuk dimakamkan. Keluarga mengaku menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak akan menuntut pihak manapun. []