Jakarta - Netflix membuat kesepatakan besar di Festival Film Internasional Toronto 2020. Perusahaan streaming raksasa Amerika Serikat itu membeli seluruh hak siar film Malcolm & Marie sebesar 30 juta dolar AS atau sekitar Rp 449 miliar.
Sam Levinson, pemilik hak cipta berterima kasih kepada segenap kru yang telah bekerja keras hingga Malcolm & Marie telah melalui proses pra-produksi hingga siap tayang.
Ia bersyukur atas kesepakatan di tengah situasi industri film yang tak bisa diprediksi akibat pandemi Covid-19.
"Saya sangat berterima kasih kepada para pemain dan kru, banyak dari mereka adalah keluarga 'Euphoria'-ku, karena datang bersama selama masa-masa yang tidak pasti seperti ini," kata Levinson yang juga menulis dan menyutrdarai film tersebut, dikutip dari Deadline, Senin 14 September 2020.
Kami senang film berakhir dengan kesepakatan bersama Netflix.
Baca juga:
- Lima Artis Drakor Cantik Nekat Bunuh Diri
- Chris Evans Sebar Video Kelamin Pria, Warganet Heboh
- Film Termahal Garapan Netflix Berjudul The Grey Man
Levinson menambahkan, Netflix dapat membuat film Malcolm & Marie mudah dinikmati di belahan dunia manapun. Layanan streaming itu juga membuka kemungkinan kepada para sineas bebas berekspresi menciptakan karya. Atas apa yang ditekennya bersama Netflix, Levinson merasa lega.
"Kami merasa terhormat membuat film ini bersama-sama, dan kami melakukannya dengan penuh cinta. Kami senang film berakhir dengan kesepakatan bersama Netflix yang tak tertandingi dalam memungkinkan pembuat film bebas menceritakan kisah mereka sehingga menjangkau penonton di seluruh dunia," ujar Levinson.
Kesepakatan antara pihak film Malcolm & Marie dengan Netflix berdasarkan bantuan negosiasi dari Endeavour Content dan CAA saat pasar virtual ketika Festival Film Internasional Toronto 2020 digelar pekan kemarin.
merupakan film drama yang dibintangi oleh John David Washington sebagai Malcolm dan Zendaya Coleman sebagai Marie. Malcolm & Marie merupakan film drama yang dibintangi oleh John David Washington sebagai Malcolm dan Zendaya Coleman sebagai Marie.
Syuting film itu berlangsung di tengah pandemi Covid-19 antara 17 Juni-2 Juli 2020 di Carmel, California, AS. Doktor hingga pengacara didatangkan di area syuting agar kru, artis, dan staf film menerapkan protokol kesehatan ketat sesuai dengan kesepakatan WGA, DGA dan SAG-AFTRA.