NASA akan Tabrak Asteroid Menggunakan Roket

Misi bertajuk Double Asteroid Redirection Test (DART) ini ditujukan untuk menjauhkan batu ruang angksa dari Bumi.
Ilustrasi asteroid yang mendekati Bumi. (Foto: NBC News)

Jakarta - Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) berencana mengirimkan pesawat luar angkasa untuk menabrak asteroid. Bulan Asteroid yang menjadi sasaran misi ini bernama Dimorphos.

Dilansir dari laman CNET, Kamis, 25 Juni 2020, misi untuk melindungi Bumi dari serangan benda asing ini diberi nama Double Asteroid Redirection Test (DART) NASA. Langkah awal misi ini adalah menerbangkan roket menuju asteroid Didymos yang diperkirakan akan mencapai tujuan pada 2022.

Asteroid Didymos merupakan target latihan sebagai demonstrasi sistem defleksi asteroid yang dirancang untuk membuat batu ruang angksa menjauh dari Bumi.

DART akan menabrak Dimorphos sebagai upaya mendorongnya jauh dari Bumi. Jika misi ini berhasil, maka metode tersebut berpotensi digunakan untuk memindahkan asteroid yang mengancam Bumi menuju jalur yang lebih aman.

Misi DART ini akan mulai diluncurkan pada 2021. Pun yang menjadi target utama adalah Didymos dan Dimorphos, tapi kedua objek tersebut bukanlah ancaman yang nyata bagi Bumi. Akan tetapi, kedua asteroid ini dapat dijadikan subjek uji coba untuk pembelajaran melindungi Bumi.[]

Berita terkait
NASA Temukan Objek Berbentuk Tulang Manusia di Mars
Wahana antariksa milik Badan Antariksa Amerika (NASA) mengabadikan foto mirip tulang manusia di permukaan Planet Mars.
NASA Berencana Menggali Sumber Air di Bulan
NASA mengatakan bahwa Bulan memiliki bagian-bagian yang tersembunyi dari paparan sinar matahari.
Bob Balaram akan Terbang ke Mars untuk Misi NASA
Bob Balaram akan melakukan perjalanan panjang menuju Mars untuk menjalankan misi NASA.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.