Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Yasonna Laoly mengatakan, sebanyak 81 orang warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang selamat dalam insiden kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang dipindahkan ke blok lain.
“81 yang selamat ditaruh di blok lain,” kata Yasonna kepada wartawan.
Yasoona menambahkan, pihaknya juga berencana untuk memindahkan para warga binaan tersebut ke lapas lain yang bisa menampung. Kemungkinan tidak hanya lapas di Provinsi Banten saja, tetapi lapas-lapas di luar Provinsi Banten yang sekiranya masih ada kapasitas.
“Kalau di sini ada banyak lapas, bisa ke Cilegon, ke Serang, ada beberapa. Bila perlu di luar Banten,” ujarnya.
Yasonna mengakui Lapas Kelas 1 Tangerang dalam kondisi kelebihan kapasitas, bahkan hingga ratusan persen. Kondisi itu diakuinya pula sebagai permasalahan klasik. Dia mengatakan bakal segera membenahi kondisi tersebut. “Lapas Tangerang ini over capacity 400 persen, penghuni ada 2.072 orang,” kata dia.
Sebelumnya, insiden kebakaran terjadi di Lapas Kelas 1 Tangerang pada Rabu, 8 September 2021 sekira pukul 01.45 WIB. Api meluluhlantakan blok C2 yang dihuni oleh 122 warga binaan selama sekitar dua jam. Puluhan narapidana tewas akibat peristiwa ini, mereka tidak bisa menyelamatkan diri karena saat kebakaran terjadi seluruh kamar sel dalam keaadaan terkunci. []
Baca Juga :
- 41 Napi Tewas, Berebut Keluar dan Tak Sempat Selamatkan Diri
- Kapolda Ucap Belasungkawa atas Kebakaran di Lapas Tangerang
- Kebakaran Hutan di California Utara Bisa Meluas ke Selatan
- Dampak Asap Kebakaran Terhadap Kualitas Udara di Seluruh Dunia
