Simalungun- Kampung Huta Bagasan Bawah, Nagori Silampuyang, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Seorang warga di sana, Misnan sangat bahagia. Tak sangka rumah reyot miliknya bisa berubah jadi cantik dan kokoh. Rumahnya dulu gubuk. Dia huni bersama istri, anak dan cucunya. Matanya berkaca-kaca, bukan karena sedih. Tapi haru dan sekaligus bahagia.
Sejumlah prajurit TNI selama beberapa hari berjibaku membongkar gubuk, mengganti dengan bahan material meski terbilang bekas, tapi tampak masih bagus.
Orang menyebutnya bedah rumah. Tuntas pada Sabtu 29 Juni 2019. Gubuk itu sudah tak ada lagi. Berganti rumah setengah beton dengan cat warna hijau khas tentara,
Satu yang menjadi ciri khas rumah barunya, di bagian depan diukir lambang satuan Yonif 122/TS. Dia bangga, TNI begitu peduli kepada warga.
Siang itu, sekitar pukul 11.30 WIB, Misnan dengan keluarga menanti kehadiran anggota TNI. Mereka prajurit Yonif 122/TS dan Brigade Infanteri 7/Rimba Raya, Kodam I/Bukit Barisan.
Tak lama datanglah Letnan Kolonel Inf Freddino Janen Silalahi. Dia adalah Komandan Brigade Infanteri 7/Rimba Raya, Kodam I/Bukit Barisan. Datang didampingi Danyonif 122/TS Letkol Infanteri Ahmad Aziz.
Harapanya rumah tersebut dapat bermanfaat dan sedikit meringankan beban buat keluarga yang dibantu dengan menempati rumah yang layak huni
"Sudah datang bapak itu," kata Misnan kepada istri, sembari melempar senyum dan menyalami mereka.
Kepada Tagar, Misnan mengaku sangat senang rumahnya diperbaiki. Tak mampu membalas, perhatian tentara, hanya bisa melayangkan doa untuk seluruh prajurit TNI.
"Terima kasih atas pembedahan rumah saya. Saya tidak bisa membalasnya. Saya hanya bisa berdoa kepada Allah agar keluarga TNI terutama Danyon diberikan kesehatan dan prestasi yang baik," katanya.
Dengan mata berkaca-kaca setelah menerima kunci rumah, dia melanjutkan, "Terima kasih untuk bapak-bapak dan ibu-ibu yang telah hadir. Saya juga berdoa agar diberikan panjang umur dan murah rejeki," katanya.
Kolonel Inf Freddino Janen Silalahi mengacungi jempol kepedulian anak buahnya di satuan Yonif 122. Prajurit mau membantu warga miskin.
"Saya sangat apresiasi kegiatan dari Yonif 122 Tombak Sakti ini. Dengan adanya kepedulian dari satuan terhadap masyarakat di sekitar, dengan koordinasi yang baik dengan aparat setempat, kecamatan dan desa. Sehingga sedikit banyak kita bisa membantu kesulitan-kesulitan masyarakat di sekeliling kita," katanya di depan keluarga Misnan dan prajurit yang hadir di sana.
Freddino berharap rumah yang dibangun dapat digunakan dengan baik. "Semoga dengan apa yang sudah kita buat ini menjadi sangat bermanfaat dengan pemilik rumah dan masyarakat," kata dia mantap.
Letkol Infanteri Ahmad Aziz menambahkan, bedah rumah dilakukan sebagai bentuk perhatian TNI kepada masyarakat sekitar batalyon dan sebagai bagian dari HUT Kodam I BB.
"Harapanya rumah tersebut dapat bermanfaat dan sedikit meringankan beban buat keluarga yang dibantu dengan menempati rumah yang layak huni. Semoga juga dapat meningkatkan kemanunggalan TNI dan rakyat," katanya.[]
Baca juga:
- Rumah Nyaman Tidak Melulu Ukuran Besar
- ‘Ngamen’ dan ‘Manusia Kardus’ Untuk Bedah Rumah Keluarga Duafa
