Minta Arahan Ganjar, PBB Beri Sinyal Merapat ke Jokowi-Ma'ruf?

Pengurus Partai Bulan Bintang mendatangi politikus PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo.
Pengurus DPW PBB Jateng bertemu dengan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo guna mendapat masukan untuk bahan Rakernas PBB, 27 Januari mendatang. (Foto: Tagar/Agus Joko Mulyono)

Semarang, (Tagar 15/1/2019) - Pengurus Partai Bulan Bintang (PBB) Jawa Tengah (Jateng) merapat ke Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. Kunjungan silaturahmi tersebut guna mendapat masukan dan bahan untuk rapat kerja nasional (Rakernas) PBB di tingkat pusat.

"Kami selaku DPW (Dewan Pengurus Wilayah) PBB Jateng bersilaturahmi kepada Pak Gubernur, karena kami menganggap bahwa beliau adalah pembina politik di Jateng. Kami sampaikan perkembangan-perkembangan yang ada termasuk kaitannya dengan pemilihan presiden (pilpres). Intinya kami meminta arahan dan petunjuk Gubernur Jateng," tutur Ketua DPW PBB Jateng Awod, Selasa (15/1).

Diketahui, sikap politik PBB dalam gelaran Pemilu 2019, khususnya ajang Pilpres 2019, belum ditentukan. Arah politik partai berlogo Bulan dan Bintang, apakah mendukung paslon nomor 1 atau 2,  ditentukan pada Rakernas PBB di Jakarta, 27 Januari mendatang.

Silaturahmi ke Ganjar menjadi menarik, memunculkan pertanyaan apakah menjadi sinyal sikap PBB Jateng akan merapat ke paslon Jokowi-Ma'ruf ? Pasalnya selain sebagai gubernur, Ganjar adalah politikus PDI Perjuangan yang terang menyatakan akan bantu Jokowi-Ma'ruf menang di Jateng.

Terlebih sebelumnya Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra juga sudah merapat ke pasangan nomor urut 1 sebagai kuasa hukum. Terkait hal itu, Awod tidak memberikan komentar banyak.

"Semua pihak kami ajak bicara untuk modal rakernas nanti. Semua yang berkembang saat ini akan kami sampaikan pada forum nasional itu. Dan di rakernas nanti itulah ditentukan apakah PBB mendukung paslon 1 atau 2," jelasnya.

Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyambut baik silaturahmi dari DPW PBB tersebut. Dalam kesempatan itu, Ganjar juga memberikan pesan-pesan terkait perkembangan politik Tanah Air.

"Banyak aksi politik yang musti kita tunjukkan ke publik, di tengah kondisi perpolitikan saat ini yang semakin mengerikan. Medsos banyak menyebarkan konten negatif, untuk itu mari bersama-sama beraksi menunjukkan kepada publik tentang politik yang santun dan bermartabat," paparnya.

Semua pihak, khususnya partai politik, lanjut Ganjar, dirasa sangat penting melakukan edukasi politik kepada masyarakat.

"Kita perlu mengedukasi masyarakat secara bersama-sama, agar masyarakat jadi cerdas dan melek politik, sehingga tidak mudah termakan isu-isu yang provokatif," tegas dia.

Dalam kesempatan itu, Ganjar mengucapkan selamat Rakernas PBB pada 27 Januari. Ganjar berpesan, apapun keputusan rakernas nanti, semuanya diharapkan hanya untuk kebaikan bangsa dan negara.

Berita terkait
0
Kapolri: Sinergitas TNI-Polri Harga Mati Wujudkan Indonesia Emas 2045
Kapolri menekankan penguatan sinergitas TNI-Polri menjadi salah satu kunci utama dalam menyukseskan dan mewujudkan visi Indonesia Emas.