Milan Vs Sampdoria, Ibrahimovic Gagal di Debutnya

Striker lama tapi baru AC Milan Zlatan Ibrahimovic gagal memenangkan tim. Bermain di San Siro, Milan ditahan Sampdoria tanpa gol.
Striker lama tapi baru AC Milan Zlatan Ibrahimovic (kanan) gagal memenangkan tim saat menghadapi Sampdoria di pertandingan Serie A Italia di Stadion San Siro, Senin 6 Januari 2020. Milan ditahan Sampdoria 0-0. (Foto: acmilan,com)

Jakarta - Striker lama tapi baru AC Milan Zlatan Ibrahimovic gagal memenangkan tim saat melakukan debutnya di Serie A Italia. Dalam duel di kandang sendiri di Stadion San Siro, Senin 6 Januari 2020, Milan hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Sampdoria. 

Ibrahimovic yang kembali ke Milan diturunkan sebagai pemain pengganti. Dia masuk di babak kedua atau tepatnya menit 55 menggantikan Krzysztof Piatek. 

Namun rekrutan Milan di putaran kedua kompetisi ini kesulitan menembus pertahanan kokoh Sampdoria. Apalagi, kiper tim tamu asal Indonesia, Emil Audero Mulyadi tampil gemilang. Dirinya melakukan beberapa penyelamatan, termasuk sundulan dari Ibrahimovic. 

Kami mendominasi sepanjang permainan dan melepaskan lebih dari 70 umpan di area penalti mereka. Hanya, kami memang kurang kualitas

Hasil imbang itu jelas mengecewakan bagi Milan, terutama setelah kekalahan telak 0-5 dari Atalanta di laga terakhir 2019.  Apalagi Milan butuh kemenangan saat tampil di kandang sendiri bersama Ibra, sapaannya. 

"Jelas, kami ingin menang. Kenyataannya kami gagal memenuhi target. Ini tentu mengecewakan," kata pelatih Stefano Pioli seperti dikutip Football Italia

"Kami mendominasi sepanjang permainan dan melepaskan lebih dari 70 umpan di area penalti mereka. Hanya, kami memang kurang kualitas. Saat Anda tak punya kemampuan mengumpan dengan tepat, Anda tak akan bisa memenangkan pertandingan," ucapnya. 

Menanggapi penampilan Ibrahimovic yang gagal memenuhi ekspetasi Milan, Pioli menuturkan bila dirinya masih mencari skema yang tepat. Menurutnya tim tetap harus mengakomodasi eks striker Inter Milan dan Juventus ini yang merupakan centre forward.

"Kami masih mempelajari dan mengembangkan cara bermain kami, terutama di lini depan bersama Ibrahimovic," ujar Pioli. 

“Ibra seorang centre forward. Kita lihat saja apakah kami akan menempatkan dia sendirian di depan atau berpasangan dengan striker lain. Dia bisa saja berduet dengan Piatek," ucapnya.

Dapat Sambutan dari Tifosi 

Di laga itu, Ibrahimovic mendapat sambutan dari tifosi setelah tujuh tahun meninggalkan Milan. Hanya, Pioli tak menjadikan striker berusia 38 ini sebagai starter. 

Meski demikian, Milan mampu menguasai permainan dan menciptakan banyak peluang. Bek Theo Hernandez yang menjadi top scorer di klub tercatat memiliki dua kesempatan yang bisa membuahkan gol. Namun dia gagal memanfaatkannya. 

Peluang terbaik diperoleh pemain asal Prancis ini saat melepaskan tendangan menyilang yang mengejutkan kiper Audero. Beruntung, kiper berhasil menepisnya. 

Saat Ibrahimovic dimasukkan bersama Rafael Leao, skema bermain Milan berubah menjadi 4-2-3-1. Namun masuknya striker yang juga pernah bermain di Barcelona ini gagal memberi kontribusi tim. 

Dirinya memang sempat mengancam kiper Sampdoria. Namun usahanya masih gagal sehingga skor 0-0 tak berubah sampai akhir pertandingan. []

Berita terkait
Kembali ke Milan, Ini Alasan Ibrahimovic Pakai No 21
Striker legendaris Swedia Zlatan Ibrahimovic kembali ke AC Milan dan memilih nomor punggung 21. Ini alasannya.
Milan Vs Sassuolo, Gagalnya Pesta Ultah ke-120
AC Milan gagal meraih kemenangan dan hanya bermain imbang 0-0 melawan Sassuolo saat memperingati 120 tahun berdirinya Milan.
Bologna Vs Milan, 2 Gol Theo Hernandez untuk 2 Tim
Bek Theo Hernandez memborong dua gol bagi AC Milan dan Bologna saat kedua tim berduel di Seri A Italia, Senin 9 Desember 2019 dini hari WIB.