Oleh: Chris Winterburn
Meskipun banyak spekulasi mengenai masa depan pelatih Mauricio Pochettino di PSG negatif selama tujuh hari terakhir, tapi pasukannya mampu mengurangi tekanan terhadap dia dengan kemenangan mudah Paris-Saint Germany (PSG) 5-1 atas Lille pada Minggu, 6 Februari 2022, malam waktu setempat.
Lima gol PSG dicetak oleh: Danilo (menit 10 dan 51), Kimpembe (menit 32), Messi (menit 38), dan Mbappé (menit 67), sedangkan gol balasan Lille dicetak oleh Botman (menit 28).
Itu adalah kesempatan bagi klub Paris untuk membalas dendam pada Lille, yang merebut gelar juara Ligue 1 dari mereka musim lalu, tapi sebenarnya itu bukan kontes di Stade Pierre Mauroy.
PSG hanya butuh 10 menit untuk unggul melalui Danilo Pereira, dengan gelandang Portugal itu mampu memanfaatkan miskomunikasi di dalam pertahanan Lille dan memasukkan bola ke gawang yang kosong di tiang belakang.
Lionel Messi kemudian menyia-nyiakan peluang untuk menggandakan keunggulan pada menit ke-18, dengan pemain Argentina itu mendapati dirinya tanpa penjagaan di dalam kotak penalti, tetapi ia mengirim tembakan bersiul melewati tiang kiri.
Melawan jalannya permainan, tuan rumah menyamakan kedudukan setelah 28 menit setelah Sven Botman, yang baru pulih dari kegagalan mengamankan pergerakan Januari, menembakkan bola ke gawang setelah membawa umpan silang Hatem Ben Arfa terkendali.
Para pemain PSG merayakan gol ke gawang Lille (Foto: marca.com)Itu adalah serangan yang cukup ajaib, tetapi kisah babak pertama diceritakan oleh statistik penguasaan bola, dengan PSG mengendalikan permainan dengan 59% penguasaan bola.
Mereka tidak hanya memegang kendali, mereka menciptakan peluang dan hanya butuh empat menit bagi pemimpin liga untuk mendapatkan kembali keunggulan mereka. Messi mengirimkan umpan silang yang bagus ke tiang belakang di mana Presnel Kimpembe sudah menunggu dan pemain bertahan itu melepaskan tembakan ke gawang dari jarak dekat, mengalahkan kiper dengan nyaman.
Skor menjadi 3-1 dalam sekejap mata, dengan Messi akhirnya menjadi pencetak gol setelah melakukan banyak permainan kreatif PSG dalam pertandingan tersebut. Itu adalah gol langsung dari buku pedoman klasik Messi, mengalahkan beberapa pemain bertahan dengan menggiring bola sebelum dengan acuh tak acuh melepaskan bola melewati kiper yang bergerak cepat.
Babak kedua adalah prosesi, dengan PSG mencari untuk menghindari cedera, namun dua gol lebih lanjut akan mengikuti sebagai Leandro Paredes mengatur Danilo Pereira untuk kedua pertandingan.
Kylian Mbappe akhirnya beraksi dengan 20 menit tersisa untuk dimainkan, memanfaatkan umpan dan melepaskan tembakan ke sudut atas gawang dari tepi kotak.
Itu adalah hasil yang memberi tahu kami sedikit tentang PSG sebenarnya, karena Anda mengharapkan mereka menjadi dominan di dalam negeri. Sementara keunggulan mereka atas Marseille adalah 13 poin, tapi ujian sesungguhnya mereka akan datang di Liga Champions melawan Real Madrid pada leg pertama menjamu Madrid, 16 Februari 2022 (marca.com). []
Assist Lionel Messi Bawa PSG Menang 2 - 0 atas Monaco
Menunggu Duet Maut Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di PSG
Pochettino Sebut PSG Punya Kualitas untuk Kalahkan Real Madrid
Real Madrid Mengeluh Setalah Dipasangkan dengan PSG
