Menpora Zainuddin Amali Sambut Kontingen Garuda di Tanah Air

Zainuddin menyampaikan apresiasi kepada para pahlawan olahraga yang telah mengharumkan nama bangsa Indonesia.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu. (Foto: Tagar/Dok. Kemenpora)

Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, menyambut langsung kedatangan kontingen Garuda peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 cabang Badminton, Greysia Polii/Apriyani Rahayu termasuk sembilan atlet lainnya.

Para atlet itu tiba di Tanah Air pada Rabu4 Agustus 2021, pukul 23.50 Wib.

"Syukur Alhamdulillah, puji Tuhan kita pada pagi hari ini bisa menerima kembali kontingen Indonesia di bawah pimpinan bapak Rosan Roeslani," kata Zainuddin Amali.

Dia menyampaikan apresiasi kepada para pahlawan olahraga yang telah mengharumkan nama bangsa Indonesia.

"Saya atas nama pemerintah, atas nama Bapak Presiden Joko Widodo, atas nama seluruh rakyat Indonesia mengucapkan selamat datang kepada kontingen.

"Disertai dengan ucapan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya terhadap perjuangan yang telah dilakukan oleh kontingen Indonesia baik para atlet, pelatih dan tenaga pendukung yang telah mengharumkan nama bangsa Indonesia di ajang olimpiade Tokyo," ujarnya. []

Baca Juga: Medali Emas Greysia-Apriyani Kado Manis HUT RI ke-76

Berita terkait
Presiden Jokowi Telepon Peraih Medali Emas Olimpiade Tokyo 2020
Presiden Jokowi lakukan panggilan video dengan Greysia dan Apriyani, setelah pasangan ganda putri bulutangkis Indonesia tersebut meraih medali emas
DPR Apresiasi Greysia & Apriyani yang Raih Medali Emas
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada pasangan bulu tangkis ganda putri Indonesia.
Anthony Ginting Gagal Sabet Medali Emas di Olimpiade Tokyo
Anthony Sinisuka Ginting gagal memperoleh medali emas pada ajang tunggal putra setelah ditaklukkan Chen Long pada laga semifinal.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.