Jakarta - Mereka yang bekerja sebagai Pegawai swasta, pegawai negeri sipil (PNS), militer dan lainnya, suatu saat akan mencapai usia pensiun, baik pensiun secara dini ataupun pensiun normal.
Karena itu pensiun tidak bisa dielakkan. Pensiun adalah bagian dari perjalanan hidup. Walau demikian, setiap orang yang memasuki masa pensiun memiliki sudut pandang yang berbeda dan dengan berbagai perasaan, salah satunya perasaan kehilangan.
Pensiun dapat menimbulkan depresi ketika yang bersangkutan kehilangan identitas diri, kenyamanan, kekuasaan, dan penghasilannya. Namun, pensiun juga dapat memberikan perasaan puas atas pencapaian pribadi ketika yang bersangkutan merasa sehat dan bahagia karena keberadaannya diakui.
Pilihan mengenai hidup seperti apa yang akan dijalani seseorang ketika pensiun tergantung pada bagaimana dia mempersiapkan masa pensiunnya. Semakin baik seseorang mempersiapkan diri menghadapi perubahan ini, semakin sukses dan nyaman masa pensiunnya, dan semakin banyak kesalahan yang dapat dihindari.
Anda harus mempersiapkan modal yang dapat membantu dalam menjalani masa pensiun nantinya. Anda perlu sungguh-sungguh menyadari bahwa anda akan menjalani suatu masa transisi yang berat, dan bahwa anda perlu mengubah paradigma Anda sebagai berikut.
1. Menjalani hidup sehat
Anda memulai kerja dengan tubuh yang sehat dan seyogyanya mengakhiri masa kerja dengan tubuh yang sehat juga . Kini, anda harus terus berusaha untuk tetap sehat dan bahagia. Ingatlah setelah anda pensiun menandakan bahwa kini anda telah mencapai garis finish secara sukse, baik secara jasmani, rohani, keluarga maupun finansial.
2. Menjaga jejaring
Jejaring yang telah anda bina selama masa kerja, amat penting manfaatnya bagi anda untuk bersosialisasi, memperoleh kontak baru, dan lain sebagainya.
3. Mengelola uang pensiun
Uang pensiun yang anda peroleh adalah hasil jerih payah anda selama bertahun-tahun. Pilihlah sarana investasi yang tepat dan aman agar uang pensiun maupun aset fisik anda terlindung dengan baik dan aman.
4. Mengelola waktu anda dengan baik
Anda kini sudah bebas dari rutinitas kerja serta ikatan tata tertib kerja. Sediakanlah waktu untuk menjalin hubungan yang lebih dekat dengan keluarga, kegiatan kerja, kegiatan sosial, dan kegiatan spiritual anda.
5. Memanfaatkan aset non-fisik
Anda memiliki aset non- fisik yang ampuh, yaitu keseluruhan pribadi dan identitas anda yang terdiri atas karakter, pengetahuan, kemampuan, dan pengalaman anda.
Anda perlu sadari bawa selama anda bekerja, anda telah mempelajari berbagai pengetahuan dan mengembangkan kemampuan, talenta, dan keterampilan anda, menimba segudang pengalam, serta memupuk karakter anda.
Banyak cara bagi anda untuk memanfaatkan itu semua, misalnya dengan mengadakan pelatihan, membina generasi muda, serta memberikan sumbangsih yang lebih besar bagi keluarga anda dan bagi masyarakat.[]
(Agung Bukit)
Baca Juga:
- Jenis-Jenis Dana Pensiun dan Manfaatnya
- Ini Kesalahan Keuangan yang Akan Terasa Menjelang Pensiun
- 4 Usaha yang Cocok untuk Para Pensiunan
- 3 Tips Memulai Bisnis Saat Pensiun Tiba
