Mengenal Shalat Dhuha: Amalan Sederhana dengan Berbagai Keistimewaan

Artikel ini membahas berbagai keutamaan shalat dhuha, termasuk janji Allah SWT untuk mencukupi kebutuhan, menyempurnakan kekurangan shalat wajib, dan melindungi dari siksa neraka.
Orang berdoa setelah melaksanakan shalat dhuha

Shalat dhuha, salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW, memiliki berbagai keutamaan yang mampu memotivasi kita untuk melaksanakannya. Dengan mengetahui manfaat dan keistimewaan shalat dhuha, kita akan lebih bersemangat untuk melakukannya. Banyak penjelasan dari para ulama yang mengungkapkan keutamaan shalat dhuha ini, salah satunya adalah janji Allah SWT yang akan mencukupi kebutuhan kita.

Shalat dhuha bukan hanya sekadar ibadah, tetapi juga merupakan permohonan rezeki. Allah berjanji bahwa siapa saja yang sering melaksanakan shalat dhuha, Dia akan mencukupi semua kebutuhan hingga sore hari. Ini adalah bentuk balasan atau timbal balik dari Allah kepada umat-Nya yang telah bersedia mengingat-Nya melalui shalat dhuha. Janji ini dapat dilihat dalam hadits qudsi yang diriwayatkan oleh Na’im bin Hammar, di mana Rasulullah SAW menyampaikan pesan Allah, "Wahai Anak Adam, janganlah engkau malas melakukan shalat empat rakaat pada pagi hari (shalat dhuha) karena Aku akan mencukupi kebutuhanmu hingga sore hari."

Dalam ajaran Islam, hadis merupakan sumber kedua setelah Al-Qur'an yang menjadi pedoman bagi umat Muslim. Salah satu hadis yang sering dikutip adalah: "من كان يؤمن بالله واليوم الآخر فليقل خيراً أو ليصمت" (Man kyaana yu'minu billaahi wal yawmi al-akhir fa-liqul khayra aw la yasamt). Artinya: "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berbicara kebaikan atau diam." Hadis ini mengajarkan kita untuk selalu berhati-hati dalam berucap, memilih kata-kata yang baik, atau jika ragu, lebih baik diam daripada mengucapkan sesuatu yang dapat menimbulkan kerusakan. Ajaran ini menekankan pentingnya menjaga lisan sebagai bagian dari iman yang sejati.

Salah satu keutamaan lainnya dari shalat dhuha adalah kemampuannya untuk menyempurnakan kekurangan shalat wajib. Shalat dhuha dapat menjadi amal persediaan yang akan mengisi kekurangan dalam shalat fardhu. Shalat adalah amalan pertama yang akan ditanyakan di hari akhir, dan jika shalat kita baik, maka amal ibadah lainnya pun akan baik. Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya yang pertama kali dihisab pada diri hamba pada hari kiamat dari amalannya adalah shalat. Apabila benar shalatnya maka ia telah lulus dan beruntung, dan sebaliknya jika shalatnya rusak maka ia akan kecewa dan rugi. Jika terdapat kekurangan pada shalat wajibnya, maka Allah berfirman, 'Perhatikanlah, jikalau hamba-Ku mempunyai shalat sunnah maka sempurnakanlah dengan shalat sunnah sekadar apa yang menjadi kekurangan pada shalat wajibnya. Jika selesai urusan shalat, barulah amalan lainnya."

Shalat dhuha juga menjadi salah satu cara untuk terhindar dari siksa api neraka. Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa melakukan shalat fajar, kemudian ia tetap duduk di tempat shalatnya sambil berdzikir hingga matahari terbit, kemudian ia melaksanakan shalat dhuha sebanyak dua rakaat, niscaya Allah SWT akan mengharamkan api neraka untuk menyentuh atau membakar tubuhnya." Shalat dhuha ini bukan hanya memberikan manfaat spiritual, tetapi juga melindungi kita dari azab di akhirat.

Setelah melaksanakan shalat dhuha, disarankan untuk membaca doa sebagai berikut: "اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ" yang artinya, "Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu Dhuha adalah waktu DhuhaMu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahanMu, kekuatan adalah kekuatanMu, penjagaan adalah penjagaan-Mu. Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran DhuhaMu, kekuasaanMu (wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang sholeh."

Berita terkait
Waktu Tepat Sholat Dhuha Beserta Niat
Mengucapkan niat sholat dhuha sebelum takbirotul ihram hukumnya sunnah menurut madzhab Syafi’i dan Hambali.
Tunaikan Salat Duha Pas Ramadan Rezeki Berlimpah
Salat Duha adalah ibadah sunah yang memiliki banyak keutamaan dan manfaat bagi mereka yang menjalankannya.
Infografis: Salat Duha Lapangkan Dada, Dekatkan Rezeki
Salat duha merupakan salah satu wasiat Nabi Muhammad SAW. Keutamaan salat duha sangat baik apabila diamalkan, melapangkan dada, mendekatkan rezeki.