Maling Mati Oleh Korbannya Diapresiasi Polisi

Saya hargai keberanian pemilik rumah, yang terpaksa harus membela diri saat kaget ketika di rumahnya menjumpai orang asing yang diduga kuat adalah maling
Pencuri Malang. Polisi mengapresiasi tindakan Deni, pemilik rumah, melumpuhkan hingga menewaskan pelaku kejahatan lantaran dalam kondisi terdesak dengan ancaman senjata tajam. Deni merupakan guru bela diri Merpati Putih, sehingga dapat melumpuhkan pelaku kejahatan. (Foto: Ilustrasi/Ist)

Jakarta, (Tagar 12/9/2017) – Cerita tentang pemangsa yang harus mati oleh korbannya mungkin jarang terdengar. Namun hal ini baru terjadi kemarin, Senin (11/9) pagi, saat seorang pencuri sial yang terpergok korbannya, harus mati di tangan calon korbannya tersebut. Tak dinyana, sang korban, Deni Rono Dharana, ternyata seorang pengajar silat Merpati Putih, yang otomatis punya naluri mempertahankan diri sekaligus menyerang saat keadaan mengancam.

Aksi heroik Deni Rono Dharana itu terjadi pada Senin (11/9) pukul 07.30 WIB, saat dirinya pulang ke rumahnya di Perumahan TNI AU Waringin Permai RT006/007, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur dalam keadaan berantakan. Saat melihat kondisi rumah demikian, dirinya menghubungi rekannya dan melihat ada seseorang yang tidak dikenal di kediamannya dengan penutup wajah berwarna hitam.

Deni mengunci pintu dan jendela agar pelaku tidak kabur. Tak pelak lagi, Deni Rono harus berduel dengan pencuri tersebut yang berlangsung hampir setengah jam. Saat pelaku tersudutkan langsung mengeluarkan senjata tajam. Deni pun tidak kalah sigap merebut senjata tajam dengan cara mematahkannya, kemudian menusuk tubuh pelaku hingga tewas. Pelaku pencurian itu terluka di bagian rusuk kiri, lutut kiri, dan kepala bagian belakang.

Kapolres Metro Jaktim Kombes Andry Wibowo mengatakan, “Saya hargai keberanian pemilik rumah, saudara Deni, yang dalam posisi terpaksa harus membela diri saat kaget ketika di rumahnya menjumpai orang asing yang diduga kuat adalah maling.” Kapolres menegaskan, Deni dalam situasi membela diri karena kaget mengetahui ada maling di dalam rumah. Keberanian Deni menghadapi pelaku mendapatkan apresiasi.

Dia berpapasan dengan pencuri dan keduanya segera mempersenjatai diri dengan belati, lanjut Kapolres, mereka terlibat duel dan Deni memenangkan duel tersebut. “Dia sesungguhnya mempertahankan diri,” tegas Andry.

Senada dengan Kapolres, Kapolsek Makassar Komisaris Polisi Nurdin AR mengapresiasi tindakan Deni melumpuhkan hingga menewaskan pelaku kejahatan lantaran dalam kondisi terdesak dengan ancaman senjata tajam. Deni merupakan guru bela diri Merpati Putih, sehingga dapat melumpuhkan pelaku kejahatan, kata Kapolsek lagi. (rif/ant)

Berita terkait
0
Presiden Jokowi Tiba di Abu Dhabi
Presiden Jokowi, dan Ibu Iriana Jokowi tiba di Bandar Udara Internasional Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada hari Jumat, 1 Juli 2022