Makan di Kapsul, Strategi Restoran Beradaptasi saat Pandemi

Inovasi kreatif untuk bisnis kuliner muncul seiring penerapan protokol kesehatan di tengah pandemi. Salah satunya makan di kapsul.
Inovasi di tengah pandemi virus corona dari kafe Du Soleil di Manhattan, Amerika Serikat. (Foto: Reuters)

Jakarta - Inovasi kreatif banyak muncul seiring penerapan protokol kesehatan di tengah pandemi virus corona. Di Amerika Serikat (AS), salah satunya restoran atau rumah makan menawarkan konsep makan di dalam ruangan berbentuk kapsul.

Ruang kapsul ini bisa diletakkan di area parkiran maupun trotoar jalan sekitar restoran. Pelanggan menjadi merasa aman dapat menjaga jarak dan terbebas dari kerumunan yang berisiko terpapar virus.

Desain ruang kapsul mirip tenda plastik. Hanya membutuhkan waktu satu menit untuk bongkar pasang. Baru baru ini Cafe du Soleil di Manhattan, mempopulerkannya. Ketika kebijakan lockdown dicabut oleh Presiden AS Donald Trump, restoran unik ini langsung diserbu pengunjung.

"Makan dalam gelembung adalah salah satu pengalaman terbaik yang bisa kita miliki. Semuanya aman, bersih. Saya menyukainya," kata salah satu pelanggan Valerie Worthy, dikutip dari Reuters, Sabtu 26 September 2020.

Baca juga: Haruskah Umur 60-an Ikut Tren Fesyen dan Tips Modis Usia Senja

Beberapa pekan lalu hujan deras, namun ternyata semua orang yang ada di dalam gelembung itu bersenang-senang.

Pemilik Cafe du Soleil, Alain Chevreux, menyebut konsep gelembung atau ruang kapsul itu terpikirkan olehnya setelah memutar otak mencari cara bertahan dalam bisnis sejak Juli 2020 lalu.

"Kapasitas dalam ruangan yang terbatas, 20 kursi tidak akan cukup untuk membayar koki, juru masak, dan staf lainnya. Lantas, siapa yang akan membayar untuk makan dalam cuaca dingin, hujan atau salju tanpa tempat berlindung?" tuturnya.

Apakah perlu modal besar untuk menerapkan konsep ini? Tidak sama sekali. Pemilik restoran hanya butuh biaya sebesar 400 dollar AS atau setara dengan Rp 6 juta untuk mendapatkan 15 gelembung. Satu ruang kapsul tersebut dapat menampung enam orang.

"Keluarga menyukainya. Anak-anak menyukainya. Teman-teman yang ingin berkumpul menyukainya. Beberapa pekan lalu hujan deras, namun ternyata semua orang yang ada di dalam gelembung itu bersenang-senang," kata Chevreux.

Berita terkait
Tawuran Sampai Tjampolay, Minuman Es Legendaris Cirebon
Bila mampir ke Cirebon, jangan lupa nikmati minuman es khasnya yang bernama Tawuran hingga Tjampolay.
Viral Pesta Musik Berkerumun di Bekasi, Kafe Broker Disegel
Viral di media sosial Kafe bernama Broker Coffee & Roastery dipenuhi pengunjung yang berkerumun dan bergoyang di tengah pandemi corona.
Alasan Imigrasi Paspor Jadi 10 Tahun Belum Berlaku
Imigrasi mengungkapkan aturan masa berlaku paspor biasa menjadi paling lama 10 tahun belum berlaku
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu