Lutim Sulsel Diguncang Gempa Magnitudo 3,5

Gempa bumi tektonik magnitudo 3,5 mengguncang wilayah Kabupaten Luwu Timur (Lutim) Sulsel, BMKG menyebut gempa tidak berpotensi tsunami.
Ilustrasi - Gempa Bumi. (Foto: Antara/DOK. ANTARA)

Luwu Timur - Gempa bumi tektonik magnitudo 3,5 mengguncang wilayah Kabupaten Luwu Timur (Lutim) Sulsel, Rabu 25 Desember 2019. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sulsel menyebut gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.

Berdasarkan keterangan BMKG jika episenter gempa bumi ini terletak pada koordinat 2.62 LS dan 121.12 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 7 km Utara Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, Sulsel kedalaman 9 km.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan M 3,5. Gempa bumi terjadi sekitar pukul 18:32:17 WITA dengan kedalaman 9 km," kata Kepala BBMKG Wilayah IV Kota Makassar, Darmawan, Rabu 25 Desember 2019

Dia menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi dan kedalaman hiposenter, tampak gempa bumi ini termasuk dalam klasifikasi gempa bumi dangkal akibat aktivitas Patahan Matano yang berdekatan dengan pusat epicenter. Dari hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi Tsunami.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan M 3,5. Gempa bumi ini terjadi sekitar pukul 18:32:17 WITA.

Gempa bumi tektonik ini sempat dirasakan masyarakat di Kalaena II MMI. Olehnya, Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan terus mengikuti informasi BMKG serta tidak terpengaruh dengan isu-isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.

"Pastikan informasi resmi terkait gempa bumi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi," jelas dia.

Sementara itu, dari informasi BMKG juga, Luwu Raya juga akan terus berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang pada pukul 19.20 WITA. Dan kondisi cuaca hujan ini akan terus berlangsung hingga pukul 21.20 WITA.

"Wilayah Luwu Timur yang meliputi Towuti, Nuha, Wasuponda, Angkona, Kalaena dan dapat meluas ke wilayah Luwu Timur lainnya yakni Malili, Wotu, Tomoni, Tomoni Timur serta sekitarnya, akan terus diguyur hujan disertai petir," tutup Darmawan. []

Berita terkait
4.000 Keluarga Terdampak Gempa Lombok Terima Bantuan
Sebanyak 4.000 keluarga terdampat gempa Lombok mendapatkan bantuan nontunai dari Palang Merah Indonesia (PMI).
Gempa 5,5 Magnitudo Bengkulu Kejutkan Warga Padang
Gempa magnitudo 5,5 mengguncang Muko-muko, Bengkulu. Getaran gempa bahkan terasa kuat hingga ke Kota Padang.
Ikan Oarfish Tampak Maka Muncul Gempa dan Tsunami?
Ikan Oarfish yang tampak di Sulawesi Selatan diyakini sebagai pembawa pesan akan terjadi gempa dan tsunami di wilayah tersebut. Apa benar?
0
Pemerintah Bentuk Satgas Penanganan PMK pada Hewan Ternak
Pemerintah akan bentuk Satgas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk menanggulangi PMK yang serang hewan ternak di Indonesia