Larang Malam Tahun Baruan, Sejumlah Jalan di Ibu Kota Tutup

Polda Metro Jaya menutup total sejumlah ruas jalan di Ibu Kota seiring dengan adanya larangan perayaan malam tahun baru 2021.
Perayaan malam tahun baru di DKI Jakarta. (Foto: Tagar/Pinterest)

Jakarta - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menutup total sejumlah ruas jalan di Ibu Kota seiring dengan adanya larangan perayaan malam tahun baru 2021. Hal ini berlaku bagi kendaraan maupun pejalan kaki guna mencegah terjadinya kerumunan di masa pandemi Covid-19.

"Direncanakan nanti malam tahun baru dan kita konsepkan lebih detail lagi akan ada car free night bahkan crowd free night. Artinya, di jalan Sudirman-Thamrin kita rencanakan tidak boleh dilewati kendaraan maupun pejalan kaki," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Rabu, 30 Desember 2020.

Kemungkinan dari pukul 20.00 WIB sampai pagi apakah sampai pukul 03.00, 04.00, atau 06.00 di 1 Januari itu nanti akan kita bicarakan detailnya dengan instansi terkait.

Sambodo menjelaskan, berdasarkan pengalaman selama ini meskipun ada car free night, orang kemudian naik sepeda atau berjalan kaki, sehingga tetap menimbulkan kerumunan.

Oleh karena itu, pihaknya melarang pejalan kaki dan kendaraan jenis apapun melewati ruas jalan tersebut.

Sambodo mengatakan, rencananya penutupan jalan akan dimulai pukul 20.00 WIB. Mengenai waktu pembukaan jalan kembali masih dalam pembahasan dengan pihak terkait, termasuk dengan pengusaha hotel dan tempat umum lainnya.

"Kemungkinan dari pukul 20.00 WIB sampai pagi apakah sampai pukul 03.00, 04.00, atau 06.00 di 1 Januari itu nanti akan kita bicarakan detailnya dengan instansi terkait, PHRI atau pengusaha hotel, serta tempat umum yang ada di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin," ujar Sambodo.

Sambodo mengungkapkan, pihaknya juga akan melakukan penyekatan di rute yang menjadi akses masuk ke Jakarta, antara lain di pintu masuk perbatasan Bekasi-Jakarta, Depok-Jakarta, dan Tangerang-Jakarta.

Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kerumunan dan menghalau konvoi atau arak-arakan massa yang hendak menuju Jakarta untuk merayakan tahun baru.

Polda Metro Jaya juga menegaskan tidak akan menerbitkan surat izin keramaian untuk perayaan tahun baru 2021. Hal ini sesuai dengan ketentuan protokol kesehatan yang melarang kerumunan selama masa pandemi Covid-19.

"Kita pastikan segala bentuk keramaian, perizinan untuk malam tahun baru misalnya tidak akan dikeluarkan oleh Polda Metro Jaya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.

Selain itu, Kepolisian Sektor Tanah Abang juga akan melakukan patroli, baik skala besar maupun kecil. Polisi akan membubarkan setiap kerumunan-kerumunan perayaan malam tahun baru 2021, terutama di lokasi yang rawan terjadinya kerumunan massa, seperti di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria telah menegaskan tidak ada perayaan malam tahun baru 2021, termasuk melarang adanya konser musik, tarian, kembang api, kuliner, dan kegiatan lainnya.

Riza akan memberikan sanksi hingga pencabutan izin usaha apabila ada yang melanggar. [] (Amalia Amriati Fajri)

Berita terkait
Ribuan Kilogram Daging Babi Ilegal di Jakarta Dimusnahkan
Ribuan kilogram daging babi ilegal dimusnahkan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta.
Anies Baswedan Tepati Janjinya untuk Persija Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menepati janjinya untuk klub sepak bola Persija Jakarta.
Ketua Konvoi Klitih Jembatan Progo Pernah Kasus di Jakarta
Ketua geng klitih konvoi di Jembatan Progo Yogyakarta, pernah punya kasus di Jakarta. Saat itu dilepaskan, kini dia terancam 10 tahun penjara.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.