Semarang - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengunjungi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di rumah dinas Puri Gedeh di Semarang, Rabu malam, 2 Desember 2020. Tidak membicarakan politik, kedatangan AHY salah satunya untuk memberi semangat Ganjar di penanganan Covid-19.
"Ya saya sengaja silaturahmi ke rumah Pak Ganjar. Saya ingin ketemu sahabat, tokoh yang sangat saya ingin ajak berdiskusi. Sekaligus saya memberikan support bagi Pak Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah, khususnya dalam menangani pandemi," kata AHY.
Pertemuan dua tokoh nasional yang beberapa waktu terakhir menjadi perhatian publik karena digadang maju di Piplres 2024 ini berlangsung gayeng dan penuh canda.
AHY datang mengenakan kaos dan berjaket pendek, nampak gagah dengan brewoknya yang hitam. Tak kalah necis dan gaul, Ganjar juga tampil dengan mengenakan kaos bercelana jins, serta menunjukkan penampilan baru dengan brewoknya. Bedanya, brewok Ganjar berwarna putih, sementara AHY hitam.
"Meski sama-sama brewokan, tapi kami beda. Saya brewoknya sudah ubanan kok, Mas AHY masih hitam. Jelas beda," canda Ganjar yang disambut tawa AHY.
Pertemuan AHY dan Ganjar berlangsung sekitar satu jam. Diawali dengan makan malam bersama dengan menu ikan mangut dan garang asem hingga kemudian ngobrol santai.
Sekaligus saya memberikan support bagi Pak Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah, khususnya dalam menangani pandemi.
Dalam kesempatan itu, AHY menyampaikan Ganjar memiliki banyak pengalaman dan terobosan untuk membuat Jawa Tengah dalam kondisi baik. Banyak cara yang dilakukan agar daerahnya tetap terkendali meski diterpa wabah pandemi.
"Dan kami ingin memberikan doa serta support itu. Ya tadi memang diskusi macam-macam, tapi hanya diskusi renyah, tidak banyak membicarakan isu penting apalagi membahas negara. Saya senang, karena tadi dijamu makan malam pakai ikan sembilang dan enak sekali," bebernya.
Ganjar menyatakan banyak hal yang diobrolkan karena memang sudah kenal dekat dengan AHY. Bahkan dengan ayah AHY, Susilo Bambang Yudhoyono.
"Kami cerita banyak, karena kami berteman sudah lama, dengan Pak SBY juga. Saat saya maju Gubernur Jateng kedua juga Pak SBY dukung saya. Tadi saya tanya kabar beliau, ternyata jadi manager volly, luar biasa," ujar dia.
Baca juga:
- Ganjar Sebut Data Covid Pusat dan Jateng Beda 3 Ribu Kasus
- Kasus Covid Jateng: Tes PCR Gencar, Lampaui Target WHO
- Kadinkes Jateng Beber Penyebab Data Satgas Covid Keliru
Ganjar juga membenarkan sejumlah hal dibahas dengan AHY, termasuk diskusi tentang penanganan pandemi.
"Kami berbagi cerita tentang bagaimana penanganan Covid-19 dan lainnya. Tentu saya senang bisa ketemu Mas AHY, ketua partai yang masih muda. Saya saja enggak sanggup lho, lebih hebat dia," ucapnya sambil tertawa.
Diketahui, sebelumnya kasus Covid-19 di Jawa Tengah menjadi perhatian publik Tanah Air karena pertambahan kasusnya tertinggi, bahkan melampaui DKI Jakarta. Bahkan karena pertambahan kasus itu, Presiden Jokowi sempat mengingatkan agar kepala daerah melakukan upaya yang lebih masif di penekanan penyebaran Covid-19.
Belakangan ternyata ada kesalahan input data pertambahan kasus aktif covid dari Satgas Covid-19 pusat. Ada kekeliruan data per 29 November 2020 yang menyebut pertambahan kasus di Jawa Tengah mencapai 2.036 kasus. Faktanya di tanggal itu, pertambahannya hanya 844 kasus. []