Kota Semarang Kebagian 5.450 Vaksin Covid-19

Kota Semarang 5.450 dosis vaksin Covid-19 dari pemerintah pusat. Tahap awal diberikan ke para tenaga kesehatan.
Petugas melakukan penyemprotan terhadap kontainer khusus pengangkut Covid-19. Kota Semarang kebagian 5.450 dosis vaksin dari pemerintah pusat. (Foto: Tagar/Istimewa)

Semarang - Kota Semarang kebagian 5.450 dosis vaksin Covid-19. Tahap awal akan dibagikan dalam waktu dekat kepada para tenaga kesehatan. Ribuan dosis itu bagian dari vaksin Sinovac yang dikirim pemerintah pusat ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah belum lama ini. 

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menerangkan 5.450 dosis vaksin Covid-19 ini akan diberikan lebih dulu kepada tenaga kesehatan, baik yang bertugas di rumah sakit milik Pemkot Semarang, puskesmas, ataupun rumah sakit lainnya.

Hendi, sapaannya, tak menampik jika jumlah vaksin tersebut belum cukup untuk diberikan kepada semua tenaga kesehatan yang ada di wilayahnya. Jumlah tenaga kesehatan di Kota Semarang tercatat ada lebih dari 15 ribu orang. Karenanya, ia Hendi berharap pengiriman vaksin dapat terus berkesinambungan.

Kami masih mencari tahu, apakah vaksin-vaksin itu selain yang sudah diploting dari pusat, kami juga dapat melakukan pembelian mandiri.

Di sisi lain, Hendi juga tengah mengupayakan agar Pemkot Semarang juga dapat menyediakan vaksin secara mandiri. 

"Kami memiliki dana BTT yang sudah kami cadangkan, mencapai Rp 50 miliar. Tapi kami masih mencari tahu, apakah vaksin-vaksin itu selain yang sudah diploting dari pusat, kami juga dapat melakukan pembelian mandiri," tekan Hendi.

Hendi menambahkan pembagian vaksin Covid-19 untuk masyarakat Kota Semarang direncanakan dengan merujuk ketentuan Kementerian Kesehatan, dibagi dalam empat tahap. 

Tahap pertama untuk tenaga kesehatan diupayakan Januari hingga April mendatang. Di kurun waktu yang sama, tahap kedua, vaksin diberikan kepada petugas pelayanan publik.

Baca juga: 

Sedangkan untuk tahap ketiga dan keempat, direncakan berlangsung pada bulan April 2021 sampai bulan Maret 2022. Tahap ketiga dikhususkan telebih dahulu bagi kelompok masyarakat rentan, seperti lansia. Sedangkan tahap keempat, vaksin dibagikan kepada masyarakat umum dan pelaku ekonomi. 

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 62.560 dosis vaksin Covid-19 dari pemerintah pusat telah diterima Pemerintah Jawa Tengah pada Senin, 4 Januari 2021. Gubernur Ganjar Pranowo menyatakan tahap awal, vaksin akan diberikan kepada para tenaga kesehatan yang tersebar di 35 kabupaten kota di Jawa Tengah. []

Berita terkait
Larangan Vaksin bagi Penderita Asma, Reumatik dan Diabetes
Penderita asma, reumatik, dan diabetes termasuk dalam 14 daftar kondisi tubuh terlarang untuk diberikan vaksin jenis Sinovac asal China.
Daftar 14 Kondisi Tubuh Tidak Boleh Divaksin Sinovac
Kementerian Kesehatan akhirnya merilis 14 kondisi tubuh yang tidak boleh disuntik vaksin merek Sinovac asal China. Lihat SK No 02.02/4/1/2021.
Hoaks Tergokil: Vaksin Bisa Perpanjang Kelamin 3 Inchi
Lewat akun Twitter miliknya, dr Efriadi SpP mengunggah cuitannya tentang sebuah hoaks yang beredar tentang vaksin.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.