Komplotan Pencuri Motor Dibekuk di Tapanuli Utara

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tapanuli Utara (Taput) meringkus komplotan pencuri sepeda motor.
Tiga tersangka ditangkap Satuan Reskrim Polres Taput, Jumat, 14 Februari 2020. (Foto: Tagar/Humas Polres Taput)

Tarutung - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tapanuli Utara (Taput) meringkus komplotan pencuri sepeda motor pada Jumat, 14 Februari 2020.

Kawanan perampok itu ditangkap dari tempat berbeda di wilayah Taput. Ke tiganya merupakan warga Bagan Batu, Kabupaten Rokan Hilir, Riau yakni, IM, 22 tahun, PMP, 17 tahun, dan NM, 16 tahun.

Informasi diperoleh dari Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Taput Aiptu Walfon Barimbing, mengatakan PMP dan NM ditangkap pada Jumat pukul 15.00 WIB, dari Kecamatan Pahae Jae. IM ditangkap pada hari serupa di Kecamatan Adiankoting pada pukul 18.00 WIB.

Barimbing mengatakan, penangkapan ke tiga tersangka berdasarkan laporan masyarakat.

"Sesuai laporan Johansen Pasaribu, warga Desa Hutagalung, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, bahwa sepeda motor jenis RX King miliknya hilang dari depan rumah pada Jumat pagi," kata Barimbing, Sabtu 15, Februari 2020.

Dijelaskan, berkat laporan tersebut, anggota reskrim bergerak menghubungi Polsek sejajaran guna melakukan razia.

"Ternyata, saat tersangka melarikan diri dengan hasil curiannya dari Tarutung menuju Bagan Batu, ke empat tersangka masih belum puas dan masih melakukan pencurian di wilayah Kecamatan Pahae Jae," katanya.

Barimbing mengatakan, saat itu masyarakat mencurigai gerak-gerik para tersangka. Lalu memberitahu kepada Polsek Pahae Jae untuk memberhentikan mobil jenis pikap Suzuki Grand Max.

Tersangka mengakui dalam pemeriksaan, mereka ke wilayah Taput khusus untuk melakukan pencurian sepeda motor

"Setelah dihentikan petugas bersama masyarakat Kecamatan Pahae Jae, tersangka sempat mengadakan perlawanan dan menerobos petugas untuk melarikan diri. Namun gagal," kata Barimbing.

IM Kelabui Petugas

Barimbing mengatakan, IM selaku sopir kepada petugas sempat mengelabui petugas dengan dalih sepeda motor yang diangkutnya hanyalah tumpangan tiga tersangka lain.

"Saat itu tersangka IM berpura-pura menyuruh menurunkan sepeda motor tersebut dari dalam mobilnya. Saat ke dua sepeda motor diturunkan dari mobil, dua tersangka diamankan petugas, satu tersangka lagi yaitu RS melarikan diri ke hutan. Saat itu, IM dengan cepat melarikan diri dengan mengemudikan mobil balik arah ke Tarutung," katanya.

Barimbing menyebut, upaya pelarian IM sia-sia, karena berhasil ditangkap petugas kepolisian di Kecamatan Adiankoting pada pukul 18.00 WIB.

Setelah dilakukan pemeriksaan kepada ke tiga tersangka, diketahui komplotan itu sudah beroperasi sejak Januari 2020 dari empat kecamatan di Tapanuli Utara.

"Ke empat tersangka mengakui dalam pemeriksaan, mereka ke wilayah Taput khusus untuk melakukan pencurian sepeda motor mulai Januari 2020 dan sudah berhasil mencuri sebanyak enam unit sepeda motor dari Siborongborong, Air Panas Sipoholon, Tarutung dan Pahae," terangnya.

Mereka merupakan komplotan spesialis pencuri sepeda motor dari Bagan Batu, dan setiap mereka berangkat ke luar daerah selalu membawa mobil pikap Grand Max.

"Karena hasil curiannya diangkut dengan mobil tersebut, dan dijual di Bagan Batu, Riau. Saat ini kita telah mengamankan barang bukti sepeda motor tanpa nomor polisi dan satu unit pikap Suzuki Grand Max dengan nomor polisi BM 8980 PH," katanya.

Polisi sudah melakukan proses pemeriksaan untuk pengembangan dan mengejar tersangka RS. []

Berita terkait
Polisi Tangkap Pemakai Sabu di Tapanuli Utara
Polres Tapanuli Utara, Sumatera Utara, menangkap tiga pria terlibat penyalahgunaan narkoba jenis sabu.
Nilai Tes Peserta CPNS Taput Tertinggi di Sumut
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Tapanuli Utara mengatakan, raihan angka 433 merupakan angka tertinggi se-Sumatera Utara.
Ujian CPNS Taput Sesi Kedua, Ini Peringkat Tertinggi
Ujian seleksi CPNS Tapanuli Utara sesi kedua, poin tertinggi pertama dan kedua melewati poin atau nilai tertinggi dari hasil ujian sesi pertama.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.