Koalisi PDIP dan Golkar di Pilkada 2020

Kemungkinan PDIP Provinsi Kalimantan Selatan berkoalisi dengan Partai Golongan Karya (Golkar) terbuka lebar.
Gambar Bendera PDIP

Jakarta - Kemungkinan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Kalimantan Selatan berkoalisi dengan Partai Golongan Karya (Golkar) terbuka lebar di ajang pemilihan kepala daerah (pilkada) tingkat provinsi pada tahun 2020.

Ketua DPD PDIP Kalsel H Mardani H Maming menyatakan, secara pribadi mendukung gubernur petahanan H Sahbirin Noor untuk dua periode. Namun menuntut pendampingnya atau calon wakil gubernur dari kader PDIP.

"Tadi saya bicara secara pribadi dengan Paman Birin, saya sampaikan mendukung beliau dua periode, tapi setidaknya wakil gubernurnya dari PDIP kali ini, karena kita memiliki banyak kader potensial," ujarnya pada Konferensi Cabang dan Konferensi Daerah serentak PDIP Kalsel 2019 di Banjarmasin, Senin, 8 Juli 2019, dikutip dari Antara.

Partainya tahu diri untuk tidak memilih menjadi yang nomor 1 pada Pilkada 2020 ini jika berkoalisi dengan Golkar.

"Kita tahu diri, Golkar pemenang pemilu tingkat provinsi, kita berada di nomor dua," ucapnya.

Menurut dia, Paman Birin merupakan Ketua DPD Partai Golkar. Jka kesepakatan koalisi dengan PDIP berlanjut pada Pilkada 2029, maka akan sangat menggembirakan.

"Dan kita akan laporkan ke DPP PDIP nantinya kalau memang koalisi di Pilkada 2020 bisa dirintis," katanya.

Mantan Bupati Tanah Bumbu ini tidak menyebutkan mendampingi Paman Birin untuk Pilkada Kalsel 2020. Namun, menyebutkan beberapa nama politisi muda PDIP, seperti H Rosehan NB yang mantan wakil gubernur periode 2005-2010, kini terpilih lagi menjadi anggota DPRD Provinsi Kalsel.

Selanjutnya, H Sulaiman Umar, Syafruddin H Maming dan Rifki Nozomi Karsayuda. Ketiganya meraih kursi DPR RI untuk periode 2019-2024.

"Tentunya banyak lagi kita punya kader mempuni, pasti bisa sukses di Pilkada 2020," ujarnya.

Koalisi di Pilkada 2020 bersama Golkar tidak hanya di tingkat provinsi, namun juga pilkada kabupaten/kota. []

Berita terkait
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.