Keroyok Pemuda, Tiga Pelajar Bantaeng Ditangkap

Tiga pelajar ditangkap polisi setelah mengeroyok pemuda berinisial RS, 20 tahun, di jalan Pemuda, kelurahan Pallantikang, kabupaten Bantaeng.
Tiga pelaku pengeroyokan saat berada di Mapolres Bantaeng. (Foto: Tagar/Dok. Polisi)

Bantaeng - Jelang ujian sekolah, tiga pelajar ditangkap polisi setelah mengeroyok pemuda berinisial RS, 20 tahun, di jalan Pemuda, kelurahan Pallantikang, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Sabtu 29 Februari 2020 malam. Ketiga pelajar tersebut merupakan siswa kelas XII salah satu sekolah di Bantaeng, berinisial I, 18 tahun, H, 18 tahun dan A, 18 tahun.

“Diamankannya ketiga anak tersebut lantaran melakukan tindak pidana penganiayaan pengeroyokan secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang lain,” kata Kasat Reskrim Polres Bantaeng AKP Abdul Haris Nikolas.

Kasat  Reskrim menjelaskan kronologis pengeroyokan berawal dari cekcok mulut antara pelaku dan korban. Kemudian berakhir dengan tiga pelaku memukuli korban menggunakan tangan.

Ketiga anak tersebut lantaran melakukan tindak pidana penganiayaan pengeroyokan secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang lain.

Karena dikeroyok, korban hendak melarikan diri, namun ketiga tersangka menarik korban hingga terjatuh. Ketigan pelaku lantas menyeret korban di aspal mengakibatkan luka lecet pada kaki dan tangan korban.

"Menurut keterangan para siswa ini, mereka akan ujian hari Senin," terang Paur Humas Polres Bantaeng, Aipda Sandri Ershi saat dikonfirmasi Tagar, Minggu, 1 Maret 2020.

Setelah mendapat perawatan di RSUD Prof. Dr. H.M. Anwar Makkatutu, Bantaeng, korban melaporkan kejadian yang dialaminya ke kantor Polres Bantaeng untuk proses lebih lanjut.

"Saat ini, ketiga remaja yang diduga sebagai pelaku penganiayaan pengeroyokan sudah diamankan di Mapolres Bantaeng untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," tambah Haris. []

Berita terkait
Ka'do Minyak, Bupati Bantaeng dan Maulid Nabi
Kado minyak, kuliner wajib dalam perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Bantaeng, Sulawesi Selatan. Juga ada telur rebus merah disebut telur maulid.
Ditolak Istri, Suami di Bantaeng Minum Racun Rumput
Akibat ditolak istri baikkan usai bertengkar, seorang suami di Bantaeng Sulsel nekat minum racun rumput. Begini kondisinya.
Dituding Bobrok, Manajemen RSUD Bantaeng Bersuara
Rumah Sakit Umum Daerah Bantaeng disorot, karena seorang petugas kebersihan disuruh mengganti infus pasien.